Berita

Nachrowi Ramli/Net

Politik

PILKADA JAKARTA

Bang Nara: Ahok Mau Stop Dana Bamus Betawi? Kecil Itu

KAMIS, 15 SEPTEMBER 2016 | 18:27 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Tokoh Forum Komunikasi Anak Betawi (Forkabi), Nachrowi Ramli, menganggap sepele ancaman Gubernur DKI Jakarta, Basuki Purnama alias Ahok, memutus aliran dana Pemprov DKI ke Badan Musyawarah Musyawarah (Bamus) Betawi.

Menurut tokoh Betawi yang akrab disapa Bang Nara itu, ancaman Ahok menghentikan dana hibah bukan masalah besar bagi Bamus Betawi.

"Dia (Ahok) bilang mau potong dana hibah? Kecil itu, cuma Rp 5 miliar doang. Mau diputus juga enggak masalah," tegas mantan Ketua Bamus Betawi itu di acara "Jakarta Menggugat" di Gedung Joang, Cikini, Jakarta, Kamis (15/9).

Dia hanya mengingatkan agar Ahok memutus anggaran sesuai dengan mekanisme. Artinya, pemutusan aliran dana harus mendapat izin dari DPRD terlebih dahulu.

"Ini duit memang punya dia? Punya rakyat. Jadi keputusannya diambil bersama antara eksekutif dan legislatif, enggak bisa sendirian," tegas Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta itu.

Ahok menuding Bamus Betawi terlibat dalam urusan politik Pilgub DKI 2017. Padahal, Ahok bilang biaya operasional organisasi tersebut berasal dari hibah Pemprov DKI Jakarta. Ahok menilai kecenderungan berpolitik yang terjadi dalam keanggotaan Bamus Betawi telah melanggar Pancasila dan UUD 1945.

"Mereka bilang, Gubernur Jakarta harus orang Betawi. Itu sudah enggak betul," kata Ahok di Balai Kota pada Selasa (6/9).

Ahok mempersilakan Bamus Betawi jika mau berpolitik, tapi dia tidak akan memberikan dana hibah Rp 4 hingga 5 miliar per tahun lagi.

"Bamus Betawi enggak boleh menerima uang hibah kalau dipakai berpolitik. Makanya saya bilang harus distop," ucap Ahok. [ald]

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya