Berita

Foto: Humas Bakamla RI

Pertahanan

3 Kapal 'Nakal' Tertangkap Di Perairan Sulawesi

RABU, 07 SEPTEMBER 2016 | 08:57 WIB | LAPORAN:

Kal Birang yang tergabung dalam Operasi Nusantara Vll kembali menangkap tiga kapal ikan ‘nakal’. Kali ini di Perairan Sulawesi pada Selasa (6/9).

Ketiga kapal 'nakal' tersebut yakni KMN Sinar Namboa, KMN Minahasa Bone, serta KMN Pikri Jaya.

Saat dilakukan pemeriksaan, KMN Sinar Namboa (GT 5) tidak memiliki Surat Persetujuan Berlayar (SPB), termasuk sertifikat nakhoda dan tidak ada tanda selar. Kapal yang dinakhodai Ngewa itu dianggap melanggar UU 31/2004 pasal 98 tentang Perikanan, dengan pidana maksimal satu tahun dan denda Rp 200 juta. Selain itu juga melanggar UU 17/2008 pasal 112 jo pasal 146 UU 21/1992 tentang Pelayaran dengan pidana maksimal tiga bulan atau denda Rp 6 juta.


Sementara itu KM. Minasa Bone (GT 5) dengan nakhoda Aswin pun serupa kedapatan berlayar tanpa SPB, tidak ada tanda selar. dan sertifikat nakhoda dengan ancaman pidana maksimal dua tahun dan denda Rp 300 juta.

Sedangkan untuk KMN Pikri Jaya (GT 5) dengan Nakhoda H. Narang dikenai pasal berlapis karena tidak ada sertifikat kesempurnaan, juga SIUP dan SIPI dengan ancama pidana penjara maksimal enam tahun atau denda Rp 2 miliar.

Sebagaimana rilis dari Kasubbag Humas Bakamla RI, Kapten Mar Mardiono juga disebutkan bahwa ketiga kapal ikan ‘nakal’ tersebut telah dikawal ke Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VI Makassar guna menjalani proses hukum lebih lanjut.[wid]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya