Berita

Politik

Muhammad Ikhsan: AMPI Garda Terdepan Golkar Merebut Pemilih Pemula

KAMIS, 18 AGUSTUS 2016 | 18:30 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Partai Golkar di bawah kepemimpinan Setya Novanto gencar melakukan konsolidasi internal untuk mengejar ketertinggalan setelah "kekosongan" dua tahun terakhir akibat konflik dualisme kepemimpinan.

Sebagai partai, Golkar menyadari harus memiliki alat yang dapat diandalkan untuk merebut pemilih pemula dan pemuda, selain pemilih tradisional yang selama ini mengantarkan Partai Golkar masuk dua besar di setiap Pemilihan Legislatif setelah bergulirnya reformasi 1998.

Selain Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) sebagai sayap resmi yang sifatnya "menyatu" dengan struktur Partai, Golkar juga memiliki aset yang luar biasa besar yaitu ormas kepemudaan AMPI (Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia).


Upaya merebut simpati pemilih pemula dan kaum muda menjadi agenda besar calon Ketua Umum AMPI, Muhammad Ikhsan.

Ikhsan mengatakan, di bawah kepemimpinan Dave Laksono, AMPI mampu melahirkan banyak pemimpin daerah dan anggota dewan baik di pusat maupun daerah. Ia menyayangkan, setelah Dave demisioner dan pemilihan pemimpin AMPI baru terus tertunda, AMPI terlihat lesu dan tidak lagi menunjukan tajinya. Bahkan, saat Rapimnas Golkar terakhir tidak terlihat seragam biru AMPI di arena rapat.

"Untuk itu, Musyawarah Nasional AMPI yang rencananya akan digelar September mendatang, harus dapat melahirkan pemimpin baru yang dapat mengantarkan AMPI menjadi garda terdepan Partai Golkar dalam merebut pemilih pemula dan kepemudaan," tegas Ikhsan, dalam siaran pers yang dikirim ke redaksi (Kamis, 18/8).

Baginya, kepemimpinan AMPI yang baru harus mampu mengonsolidasi organisasi secara internal, menghidupkan lagi mesin-mesin organisasi di daerah melalui program-program keorganisasian dan komunikasi yang intensif. Dengan menghidupkan kembali mesin politik AMPI, akan meningkatkan posisi tawar AMPI dalam menopang kerja Golkar sebagai sarana penyaluran politik resmi AMPI.

"Mengingat Pileg dan Pilpres 2019 tinggal kurang dari tiga tahun, tentu reposisi kepemimpinan AMPI harus mampu melakukan perekrutan calon pemilih potensial baik dari kalangan pemilih pemula, pemuda, maupun PNS," jelasnya.

Karena bentuknya berupa ormas, lanjut dia, AMPI bisa menjadi ujung tombak Partai Golkar untuk merebut pemilih pemula. Ormas yang telah berusia 38 tahun ini memiliki struktur tidak saja di seluruh provinsi, tapi juga sampai ke tingkat kabupaten hingga kecamatan seluruh Indonesia.

Dengan aset AMPI yang luar biasa besar, sepatutnya kepemimpinan AMPI yang baru mampu menjadikan ormas besar ini sebagai pilar utama penanaman ideologi partai dengan program kaderisasi yang segaris, seiring dan sepadu padan dengan ideologi Partai Golkar.

"Tentu akan sangat disayangkan bila Munas AMPI nanti tidak menghasilkan pemimpin dari kalangan aktivis kepemudaan, tetapi terjebak kepentingan transaksional. Sayang sekali jika Munas AMPI memilih pemimpin berdasarkan uang, bukan kapasitas visi dan gagasan," tambahnya.

Ikhsan menegaskan, langkahnya mengajukan diri sebagai calon Ketua Umum AMPI adalah demi menjawab panggilan sejarah.

"Saya akan mencoba bertarung dalam perebutan kepemimpinan AMPI bermodal gagasan dan ide, serta jaringan dukungan politik baik di pusat maupun di daerah," pungkasnya. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya