Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Diserang Isu Miring, KSP Pandawa Tetap Optimis Sejahterakan Anggota

SENIN, 15 AGUSTUS 2016 | 17:33 WIB | LAPORAN:

Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Pandawa mengalami kerugian akibat serangan pemberitaan miring, utamanya terhadap layanan. Beberapa anggota penyimpan juga was was atas simpanan mereka.

"Tapi syukurlah, mereka paham dengan penjelasan kami dan yakin bahwa kami tidak seperti yang diberitakan media. Sedangkan anggota penerima pinjaman khawatir akan masa depan usahanya karena Pandawa ini yang sudah memberikan pinjaman untuk tambahan modal usaha mereka," terang kuasa hukum KSP Pandawa, Andi Syamsul, dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/8).

Andi menegaskan bahwa pemberitaan miring tersebut berat sebelah dan sudah sangat tendensius. Meski enggan menyebut nama medianya, tapi ia merasakan betul ada satu media yang aroma tendesius terasa sekali.


"Sangat disayangkan, sebuah media yang seharusnya menyajikan pemberitaan sesuai data dan fakta, juga tentunya berimbang malah tidak saya temukan dalam media itu," kata Andi.

Menurutnya, ada dramatisasi yang disajikan, seolah-olah anggota resah dan tidak bisa mengambil simpanannya. Padahal, nyatanya tidak ada yang demikian itu. "Di foto pemberitaan, ada gambar kantor kami, dengan keterangan berita tertulis cetak tebal 'ditutup', ini kan tendensius sekali," tambahnya.

"Belum lagi, kutipan-kutipan dan mencatut nama saya dengan memelintir pernyataan saya bahkan juga ada yang tanpa wawancara."

Dia menegaskan, saat ini pihaknya akan mempertimbangkan langkah-langkah yang dianggap perlu. "Saat ini fokus kami adalah melaksanakan rekomendasi hasil investigasi Kemenkop, dan manajemen Pandawa juga sedang fokus pada pelayanan terbaik untuk anggota dan stakeholders lainnya. Kami berkeyakinan, kami akan bisa melewati  persoalan ini. Pandawa juga akan tetap berdiri serta menebar manfaat," tutup Andi.

Selama ini, pihak KSP Pandawa memang selalu terlibat langsung dengan para anggotanya. Manto, salah seorang pedagang di pasar Kemiri, Depok, merasa terbantu dengan adanya program pinjaman dari Pandawa.

"Pinjaman itu membuat usaha saya tambah maju," kata Manto.

Begitu juga dengan Poniatun, pedagang di pasar yang sama. Menurutnya, atas program pinjaman dari Pandawa, usahanya terus berkembang hingga saat ini. [sam]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya