Keluarga besar pejuang TNI-Polri yang tergabung dalam Pemuda Panca Marga (PPM) berharap pemerintah mampu mewujudkan cita-cita proklamasi dan kembali ke UUD 1945.
Hal ini sesuai tema Musyarawarah Nasional PPM yang akan digelar selama dua hari, 7-9 Agustus 2016.
Demikian disampaikan Ketua Umum DPP PPM, Abraham Lunggana atau yang akrab disapa Haji Lulung, Sabtu (6/8).
Menurutnya, dua hal itu adalah solusi dari berbagai permasalahan negara saat ini.
"Keduanya merupakan pedoman pelaksanaan negara dengan cita-cita yang luhur. Jika ini dijalankan saya yakin apa-apa yang diimpikan rakyat negara ini untuk terwujudnya bangsa yang hebat akan tercapai," kata Lulung.
Lulung menambahkan, agenda Munas PPM nanti juga akan dipilih ketua umum periode 2016-2021. Dan ia pribadi siap melakukan perubahan fundamental dalam munas kali ini. Yakni, mengubah status PPM yang semula organisasi kepemudaan menjadi organisasi kemasyarakat.
"Perubahan ini hanya mencakup administrasi saja. Kan sekarang pengurus PPM juga banyak yang tidak muda lagi. Namun tetap tidak merubah identitas organisasi ini. Kami tetap menggunakan nama PPM," terang Lulung didampingi Sekjen PPM, Ishak Tan.
Perubahan lainnya pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (ADRT) yang disusun untuk pelaksanaan Munas ini.
Jika sebelumnya munas diikuti seluruh pengurus cabang, kota dan propinsi namun kali ini hanya diikuti perwakilan dari propinsi.
"Suara mereka nantinya akan memilih ketua baru untuk masa bakti empat tahun ke depan," ucap legislator Jakarta dari Partai Persatuan Pembangunan ini.
Beberapa kandidat sudah menyatakan kesiapan maju dalam pencalonan ketum PPM berikut. Mereka adalah Lulung sendiri sebagai calon petahana, Ketua PPM Jawa Barat Helmi Sutikno, anggota Komisi III DPR Dossy Iskandar Prasetio, dan pengurus DPP PPM Berto Ishak Dopo.
"Setiap kader PPM berhak mencalonkan dan dicalonkan asal bisa menunjukkan yang bersangkutan anak pejuang TNI dan Polri berdasarkan surat keputusan veteran dari orang tua atau kakeknya," jelas Lulung seperti dikutip dari RMOLJakarta.Com.
Rencananya Munas ke-IX ini akan dibuka Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), Letjen (Purn) Rais Abin dan dihadiri Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno sebagai pembicara untuk memberi pembekalan nilai-nilai kebangsaan kepada kader PPM
.[wid]
