Gempa Dompu Sebabkan 682 Rumah Rusak

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan pendataan dampak gempa bumi berkekuatan 5,7 skala richter (SR) di kedalaman 22 kilometer dengan pusat 63 kilometer barat laut Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat pada Senin (1/8) pukul 06.40 WIB terus dilakukan.

Menurut Kepala Pusat Data BNPB Sutopo Purwo Nugroho, data sementara terdapat 682 unit rumah rusak yaitu 91 rumah rusak berat, 85 rumah rusak sedang, dan 516 rumah rusak ringan. Selain itu, gempa menyebabkan empat korban luka ringan, enam bangunan fasilitas umum rusak berat, 11 rusak sedang dan 10 rusak ringan.

"Daerah yang mengalami kerusakan terdapat di enam desa meliputi Desa Nangamero, Kadindi Barat, Pekat, Calabay, Kadindi Timur, Karumbu, Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu," katanya kepada redaksi, Selasa (2/8).

Sutopo menjelaskan, upaya penanganan darurat masih dilakukan. Unsur Kecamatan, Polsek, Koramil, Puskesmas di Kecamatan Pekat bergotong royong membersihkan dan menolong masyarakat setempat. BPPD Kabupaten Dompu dan unsur SKPD melakukan pendataan dan memberikan bantuan makanan siap saji.

Posko dan dapur umum telah didirikan. Rapat koordinasi lapangan dipimpin oleh wakil bupati Dompu dihadiri oleh Kapolres, Dandim, BPBD Dompu, Dinsos, Dinkes dan unsur Kecamatan Pekat.

"Telah disalurkan ke masyarakat 150 dus mie instan dan 1.150 kilogram beras," ujarnya. [wah]