Berita

net

Dunia

Kudeta Militer Di Turki, Erdogan Serukan Perlawanan

SABTU, 16 JULI 2016 | 06:47 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Kabar kudeta militer datang dari Turki. Jumat malam waktu setempat, Tentara Turki mendeklarasikan kudeta dan mengambil alih objek-objek vital dan menyerbu kantor partai berkuasa.

Presiden Recey Tayyip Erdogan sendiri dikabarkan selamat dari penawanan militer karena masih melakukan kunjungan ke Mongolia. Tetapi kabar terbaru mengatakan ia tengah berlibur di kawasan pantai Marmaris.

Beberapa petinggi militer yang loyal dikabarkan ditahan oleh sekelompok tentara yang melakukan kudeta.


Kelompok militer yang mengkudeta menyatakan mereka ingin menata ulang demokrasi dan hukum di Turki.

Dilaporkan media-media internasional bahwa Bandara Internasional Ataturk Istanbul telah ditutup dan semua penerbangan telah dibatalkan.

Reuters melaporkan bahwa seorang saksi mendengar suara tembakan di bandara Istanbul.

Pesawat jet dan helikopter terbang di atas ibukota Turki, Ankara, sementara militer menutup dua jembatan utama di Istanbul.

Dikutip dari Al Jazeera, Presiden Recep Tayyip Erdogan dalam hubungan telepon dengan CNN Turk pada hari Jumat malam menegaskan bahwa ia tetap presiden dan pemimpin militer.

Erdogan menyerukan rakyatnya untuk turun ke jalan melawan kudeta.

"Kami tahu mereka telah bertindak di luar rantai komando," kata jurubicara pemerintah, Cemalettin Hasimi, kepada Al Jazeera.

Ini bukan pertama kali Turki mengalami kudeta oleh militer. Sebelumnya, kudeta pernah terjadi pada 27 Mei 1960, 12 Maret 1971 dan 12 September 1980.

Yang terakhir adalah pada 28 Februari 1997, yang memaksa pengunduran diri Perdana Menteri Nemettin Erbakan. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya