Berita

net

Dunia

Tragedi Dallas Tak Surutkan "Black Lives Matters"

SABTU, 09 JULI 2016 | 12:03 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Amerika Serikat dilanda protes besar anti perlakuan semena-mena terhadap warga kulit hitam.

Secara khusus massa mengecam pemunuhan dua warga kulit hitam, Alton Sterling dan Philando Castile, yang dilakukan aparat polisi di Minnesota dan Louisiana.

Perlakukan semena-mena anggota kepolisian terhadap warga kulit hitam sering terjadi di banyak wilayah AS.


Gerakan itu membawa tema besar "Black Lives Matters". Sepanjang hari Jumat, isu itu menggaung ke seluruh wilayah dan perkotaan AS.

Salah satu yang terbesar adalah di Atlanta, di mana sekitar dua ribu orang berbaris ke Piedmont Park. Kepada CNN, jurubicara Departemen Kepolisian Atlanta, Beth Espy, mengatakan tidak ada penangkapan karena pawai telah damai.

Protes besar juga terjadi di New Orleans dan menjadi perbincangan di jagat media sosial.

Yang menarik, demonstrasi terus berjalan walaupun pada Kamis malam lalu (7/7) sebanyak 11 anggota polisi di Dallas, Texas, ditembaki seorang bersenjata, yang belakangan diketahui bernama Micah Johnson. Nyawa lima korban tidak dapat diselamatkan.

Pelaku yang baru bersuia 25 tahun adalah mantan anggota militer AS yang pernah berperang di Afghanistan.

Serangan itu meningkatkan ketegangan antara masyarakat keturunan kulit hitam dan aparat penegak hukum selama dua tahun terakhir, yang melahirkan gerakan "Black Lives Matters".

Serangan Kamis itu sungguh menyakitkan hati warga Dallas,  kota yang berjuang selama puluhan tahun untuk menyembuhkan luka tragedi pembunuhan  Presiden John F. Kennedy, di Dealey Plaza, pada 1963. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya