Berita

ilustrasi/net

KNRP Kembali Salurkan Rp 12 Miliar Untuk Rakyat Palestina

SABTU, 09 JULI 2016 | 03:12 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) kembali menyalurkan dana kemanusiaan sebesar Rp 12 Miliar untuk rakyat Palestina pada penghujung Ramadhan 1437 hijriah atau mulai dari tanggal 1 sampai 4 Juli 2016.

Ketua Harian KNRP Caca Cahayaningrat mengatakan dalam penyalurannya KNRP bekerjasama dengan Lembaga Kemanusiaan Hayat Yolu (Thariqul Hayat) dan Sebil yang berpusat di Istanbul Turki serta HCRD yang berkantor di Lebanon.
 
"Itu semua titipan untuk saudara-saudara kita di Palestina, baik di dalam Palestina maupun diluar Palestina," ujar Caca yang menjadi pimpinan rombongan Tim KNRP ke Istanbul Turki, dalam keterangan beberaoa saat lalu (Sabtu, 9/7).


Dalam perjalanan penyaluran bantuan kemanusiaan  Caca yang sudah dua kali melakukan penyaluran bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza menambahkan, ada beberapa pernak pernik perjalanan penyaluran bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina kali ini.
 
Kemudian, masih menurutnya, KNRP sendiri, menargetkan program kemanusiaan yang sudah dilakukan di Ramadhan selain dipengungsian seperti di negara Lebanon, Suriah dan Turki Selatan, ada juga yang langsung di Jalur Gaza dan Al-Quds atau sekitar Masjid Al-Aqsha.
 
"Di Istanbul dan Kilis, Turki, kami menyalurkan untuk pasien yang terluka akibat agresi zionis israel di Jalur Gaza sejak akhir 2008, sampai agresi di Ramadhan 2014, kemudian pemberian bingkisan Idul Fitri dan pakaian lebaran untuk yatim, dhu’afa dan janda, ditambah program Buka Puasa Bersama, hal tersebut juga dilakukan di Jalur Gaza dan Masjid Al-Aqsha," demikian Caca.
 
Sebagian yang disalurkan, ada juga program berkesinambungan, yaitu beasiswa untuk empat orang mahasiswa kedokteran selama enam tahun dan empat orang mahasiswa farmasi selama lima tahun, sebesar 40 ribu dolar AS atau senilai Rp 520 juta pertahun.
 
"Disamping itu kita juga akan punya program berkesinambungan, seperti Taman Kanak-Kanak, Balai Latihan Kerja dan proyek pembangunan Pusat Kesehatan atau Medical Center di Kamp Burj Syimali, Lebanon," demikian Caca. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya