Berita

jeirry sumampow/net

Pertahanan

PGI: Rangkaian Teror Direncanakan Dan Dilakukan Kelompok Yang Sama

RABU, 06 JULI 2016 | 08:00 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Teror bom bunuh diri makin lama makin marak, seolah tak bisa dihentikan. Bahkan yang paling memprihatinkan adalah teror selalu berdekatan dengan momen hari raya keagamaan.

Selain makin sering, teror juga seolah makin terencana dengan cakupan kian luas di seluruh dunia. Tiga hari terakhir, bom bunuh diri terjadi di tiga wilayah di Arab Saudi, dan kemarin di markas kepolisian Surakarta atau Solo, Jawa Tengah.

Dalam pandangan Persekutuan Gereja-gereja Indonesia atau PGI, teror yang terjadi di Solo dan Arab Saudi, juga sebelumnya Turki dan Paris serta tempat lainnya di benua lain, pasti memiliki kaitan.


"Ini merupakan satu rangkaian teror yang direncanakan dan dilakukan oleh kelompok yang sama,” kata PGI lewat Kepala Humasnya, Jeirry Sumampow.

Mengamati fenomena ini, PGI memandang perlu ada sinergi antar lembaga untuk melawan pelaku teror.

Perang terhadap terorisme harus dilakukan secara bersama, tidak saja oleh pemerintah, tapi juga oleh lembaga agama dan kelompok-kelompok dalam masyarakat.

Begitu juga, PGI melihat bahwa terorisme ini harus ditangani secara lintas negara. Karena itu, PGI mendorong agar Pemerintah Indonesia mendorong dan menggagas percakapan internasional untuk membicarakan strategi bersama seluruh dunia untuk melawan terorisme.

PGI juga menyerukan agar masyarakat tidak takut dan tetap tenang. Masyarakat jangan pernah kalah oleh terorisme, bahkan harus melawannya.

PGI pun mengucapkan selamat Idul Fitri 1437 H kepada seluruh umat Islam di Indonesia. PGI berdoa agar umat Islam diberi ketenangan dan kedamaian dalam merayakan Idul Fitri tahun ini.

 PGI juga berharap Idul Fitri kali ini bisa menjadi momentum bagi seluruh umat beragama untuk semakin meneguhkan kerukunan dan toleransi dalam kehidupan antar umat beragama di Indonesia. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya