Berita

Nusantara

Mojokerto Bersyukur Punya Candi Leluhur Majapahit

RABU, 22 JUNI 2016 | 11:20 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Pembangunan Candi Leluhur Majapahit di Mojokerto, Jawa Timur, yang sudah diresmikan pada hari Minggu lalu, mendapat apresiasi.

Pembangunan candi yang digagas Bupati Tabanan Bali, Ni Putu Eka Wiryastutiyang, itu lekat akan sejarah kerajaan Majapahit. Bupati Mojokerto, Mustofa Kamal Pasa, datang ke peresmian candi. Selain dia, ada pula Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristianto.

"Kami berterimakasih kepada Bupati Tabanan yang sangat mempedulikan sejarah yang ada di tanah Mojokerto. Banyak sekali nilai sejarah serta pelajaran tentang kepemimpinan yang dapat kita petik," puji Mustofa, dalam keterangan pers yang diterima redaksi.

Bahkan Mustofa mengatakan keberadaan candi itu kian mendekatkan ikatan Tabanan dengan Mojokerto yang sarat sejarah. Selain sebagai tempat peribadatan umat Hindu, candi itu pun akan meningkatkan nilai wisata Mojokerto.

"Hubungan Mojokerto dengan Tabanan penuh dengan sejarah. Dengan adanya candi ini dapat lebih mengikatkan persaudaraan kami," ujar Mustofa.

Hasto Kristianto mengatakan, jika bangsa Indonesia senantiasa menyatukan diri dalam sejarah peradaban seperti yang dilakukan Bupati Tabanan, maka bangsa Indonesia akan disatukan dalam nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika.

"Pembangunan candi ini merupakan representasi dari Bhineka Tunggal Ika baik itu yang Islam,Kristen, Hindu, Budha semuanya bersatu sesuai konsep Bhineka Tunggal Ika," ujarnya masih dari keterangan pers yang sama.

Tokoh agama Hindu yang juga Ketua DPRD Provinsi Bali, I Nyoman Adi Wiryatama, turut bersyukur atas  dibangunnya Candi Leluhur Majapahit.
 
"Saya kagum dan bangga masih ada yangmenghargai dan menghormati para leluhur Majapahit. Dengan ini generasi muda dapat semakin memahami sejarah dan dapat belajar bagaimana dapat mengembalikan kejayaan Nusantara," harap Nyoman yang juga ayah kandung dari Ni Putu Eka Wiryaastuti. [ald] 

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya