Berita

Politik

Olies Datau: Cuma Ada Satu LIRA

SABTU, 18 JUNI 2016 | 12:35 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Olies Datau mengklaim bahwa organisasi LIRA atau Lumbung Informasi Rakyat di bawah kepemimpinannya sebagai satu-satunya Lira yang sah.

Pernyataan tersebut dikemukakannya lagi sebagai respons atas disahkannya perkumpulan LSM LIRA Indonesia oleh Yusuf Rizal.

Olies Datau mengatakan, pengangkatannya sebagai Presiden LIRA sudah sesuai hasil Munas II LIRA di Bidakara, Jakarta, beberapa waktu lalu.


"Saya terpilih menggantikan saudara Yusuf Rizal sebagai Presiden LIRA," jelasnya kepada wartawan, Sabtu (18/6).

Namun, Olies Datau menuding Yusuf Rizal dan kawan-kawan telah melakukan manuver-manuver yang merugikan LIRA.

"Kami kirimkan somasi dan sampai juga kami laporkan pencemaran nama baik. Akhirnya mereka membuat Perkumpulan LSM LIRA Indonesia yang baru diakui Menkumham 2 Juni lalu. Sedangkan LSM LIRA pimpinan Olies Datau disahkan kepengurusannya sejak tanggal 26 Maret," jelasnya.

Ditambahkan Olies, dirinya selaku Presiden LIRA mengancam akan melaporkan pihak-pihak tertentu yang menggunakan nama dan atribut LIRA untuk tujuan tertentu kepada kepolisia, tidak terkecuali Yusuf Rizal.

"Mereka sudah memiliki organisasi baru jadi tak layak menggunakan atribut LIRA," jelasnya.

Yusuf Rizal juga tidak diperkenakan lagi memakai nama Lumbung Informasi Rakyat.

"Dia sudah bentuk organisasi baru dengan nama Perkumpulan LSM LIRA Indonesia. Jadi tidak berhak menggunakan nama LIRA lagi," jelasnya.

Olies mengungkapkan, LIRA di bawah kepemimpinannya telah mengadakan Rakernas Dan Rapimnas pada bulan Mei lalu. Rakernas dan Rapimnas itu diikuti peserta dari seluruh DPW dan DPD yang juga menghadiri Munas pada 2015.

Dengan adanya perkumpulan LSM LIRA Indonesia dengan Yusuf Rizalse sebagai, Olies memastikan LSM tersebut merupakan organisasi baru.

"Perlu diingat pula saudara Yusuf Rizal telah dilaporkan dengan Pasal Pencemaran Nama Baik dan Undang-undang ITE," tutupnya. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya