Berita

Ahok Hibahkan Rp. 576 M Ke KPU dan Bawaslu, Wajar Dipertanyakan

SENIN, 16 MEI 2016 | 22:27 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Direktur Eksekutif Bimata Politica Indonesia (BPI) Panji Nugraha menilai wajar kalau banyak pihak yang mempertanyakan langkah Pemprov DKI Jakarta memberikan dana hibah yang begitu besar kepada KPU dan Bawaslu DKI Jakarta.

Pasalnya, pemberian hibah tersebut di saat panasnya persaingan Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Karena salah satu calon Cagub adalah incumbent Gubernur DKI Jakarta Basuksi Tjahaja Purnama alias Ahok," tutur Panji (Senin, 16/5).

KPU DKI dan Bawaslu DKI masing-masing memperoleh Rp. 478 miliar dan Rp. 98 miliar untuk kepentingan Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang.

Panji menilai, memang secara prosedur hibah itu diperbolehkan. Namun, mengingat besarnya dana hibah yang diberikan, sehingga diduga ada kepentingan politis. "KPU dan Bawaslu sebaiknya menolak hibah tersebut," ungkapnya.

Alasannya, pertama, dana Pilkada DKI Jakarta memang sudah ada dan sudah dipersiapkan. Kedua, ini menyangkut independensi KPU dan Bawaslu. Karena yang memberikan hibah mempunyai kepentingan politis dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Jadi publik perlu mempertanyakan, maksud dan tujuan Ahok memberikan hibah kepada KPU dan Bawaslu syarat dengan kepentingan politik?" tutup Panji.

Ketua KPU DKI Sumarno sendiri mengakui jumlah dana yang diterima kali ini meningkat bila dibandingkan dengan Pilkada 2012 lalu yang sebesar Rp258 miliar.

Dia menjelaskan dana hibah itu akan digunakan antara lain untuk pemeriksaan calon, verifikasi calon perseorangan dan pemeriksaan kesehatan calon gubernur DKI Jakarta. [zul]

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

Aksi Massa Desak Polisi Tetapkan Said Didu Tersangka

Kamis, 03 Oktober 2024 | 20:43

UPDATE

Survei INSTRAT: RK-Suswono Unggul Jelang Pencoblosan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:02

Eksaminasi Kasus Mardani Maming, Pakar Hukum: SK Bupati Tidak Melanggar UU

Minggu, 06 Oktober 2024 | 14:02

Isran-Hadi Tingkatkan Derajat Wanita Kalimantan Timur

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:43

Maroko Bantah Terlibat dalam Putusan Pengadilan Uni Eropa Soal Perjanjian Pertanian dan Perikanan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:25

FKDM Komitmen Netral di Pilkada Jakarta

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:21

Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki Jadi Moderator Debat Perdana Pilkada Jakarta

Minggu, 06 Oktober 2024 | 13:18

Aliansi Rakyat Indonesia Ajak Warga Dunia Dukung Kemerdekaan Palestina

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:58

Serangan Israel di Masjid Gaza Bunuh 18 Orang

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:49

Program Makan Bergizi Gratis Tingkatkan Peran Ekonomi Rakyat

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:28

Pertemuan Prabowo-Megawati Tak Perlu Didorong-dorong

Minggu, 06 Oktober 2024 | 12:18

Selengkapnya