Berita

foto: net

Nusantara

Sadis, Seorang Wajib Pajak Tikam Dua Petugas Hingga Tewas

RABU, 13 APRIL 2016 | 03:21 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Dua orang petugas pajak tewas akibat ditusuk oleh seorang wajib pajak di Jalan Yos Sudarso, Desa Hilihao Km 5, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, Selasa (12/4).

Dua pegawai pajak itu adalah, Parada Toga Fransriano Siahaan (30) selaku juru suta penagih pajak di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sibolga, dan Sozanolo Lase (35) selaku tenaga honorer di Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Gunungsitoli. Sementara wajib pajak beranama Agusman Lahagu (45).

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Helfie Assegaf mengatakan saat ini pelaku Agusman Lahagu alias Ama Tety sudah berada di Polres Nias untuk menjalani pemeriksaan.


"Yang bersangkutan menyerahkan diri sore tadi," sebutnya seperti dilansir dari MedanBagus.Com.

Hingga saat ini belum diketahui motif yang melatarbelakangi pembunuhan dua petugas pajak tersebut.

Diketahui, keduanya tewas setelah terlibat baku hantam dengan pelaku yang merupakan pengusaha karet. Informasi di lapangan, persoalan ini bermula saat Parado dan Sozanolo mendatangi tempat usaha Ama Tety untuk menagih tunggakan pajak. Saat berada di tempat usaha pelaku, kedua korban menanyakan kapan tunggakan pajak akan dibayarkan. Entah apa yang terjadi, tiba-tiba saja cekcok. Kedua korban lantas ditikam pelaku dengan menggunakan pisau hingga tewas. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya