Berita

pkb

Nusantara

PILKADA JAKARTA

Buka Pendaftaran, Sinyal PKB Tak Dukung Ahok?

SENIN, 11 APRIL 2016 | 03:47 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan membuka pendaftaran bakal calon gubernur DKI Jakarta, mulai hari ini (Senin, 11/4). Informasi ini sekaligus menjadi isyarat bahwa PKB tidak akan mendukung calon independen Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Sama dengan PDIP yang sudah terlebih dahulu membuka pendaftaran, Ahok mengaku tidak akan ambil bagian. Diketahui, Ahok yang maju lewat jalur independen baru didukung dua parpol, Partai Nasdem dan Partai Hanura.

Wakil Sekretaris DPW PKB Jakarta, Ahmad Muslim mengatakan langkah ini dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi putra terbaik bangsa untuk mendaftarkan diri menjadi Gubernur Jakarta melalui PKB.


"Sesuai surat instruksi DPP PKB, kami membuat tim seleksi pendaftaran pencalonan Gubernur DKI Jakarta. Sehingga memberikan kesempatan bagi masyarakat umum yang mau mendaftar," kata Muslim melalui keterangan tertulisnya, Minggu (10/4).

Muslim menyatakan sebuah kewajiban bagi PKB sebagai partai politik dalam memberikan figur yang terbaik kepada masyarakat Jakarta. Pembukaan pencalonan menurutnya, memberikan filterisasi bagi perkembangan demokrasi di Pilkada Jakarta 2017.

"Sebuah momentum Pilgub Ibukota yang terus bergulir dan semakin banyak memunculkan figur cagub menandakan meriahnya situasi demokrasi politik kita," kata dia.

"Kami tidak akan membatasi, siapa saja boleh mendaftar baik kader internal maupun dari eksternal agar terlihat kompetensi dan kompetisi yang baik dalam memilih gubernur Jakarta," kata Muslim menambahkan.

Dia mengatakan, calon gubernur dan wakil gubernur yang akan mengambil formulir cagub dapat mengambilnya di tim pendaftaran Pilkada PKB DKI Jakarta yang berada di Jalan Matraman Raya Gg H. Murtadho No 365A Matraman Jakarta Timur.

"Silakan datang ke Sekretariat Pilkada DPW PKB Jakarta, untuk sementara ini yang memberikan sinyal mendaftar ada sekitar 10 orang. Terdiri dari pengusaha, wartawan senior, politisi, artis dan ahli tata negara," tukas Muslim. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya