Berita

net

Nusantara

49 Hotspot Terdeteksi Di Kaltim Hari Ini

JUMAT, 08 APRIL 2016 | 23:30 WIB | LAPORAN:

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Temindung Samarinda mendeteksi adanya 49 titik api atau hotspot di wilayah Kalimantan Timur.

"Berdasarkan pantauan citra Satelit Terra Aqua BMKG terpantau sebanyak 49 titik panas yang tersebar di enam kabupaten/kota di wilayah Kaltim," jelas Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Temindung Sutrisno, Jumat (8/4).

Dia menjelaskan, titik panas terbanyak terpantau di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara sebanyak 23 hotspot yang tersebar di sembilan kecamatan, kemudian di Kabupaten Kutai Timur terdeteksi 15 titik panas yang tersebar di enam kecamatan.


Di Kota Samarinda terdeteksi sebanyak empat titik panas yang semuanya berada di wilayah Kecamatan Samarinda Utara. Titik panas juga juga terdeteksi di Kabupaten Berau dan Kutai Barat dengan masing-masing tiga titik panas serta satu di Kabupaten Paser.

Pada Kamis kemarin (7/4) hanya terdeteksi sembilan titik panas di wilayah Kaltim yakni mulai pukul 14.00 hingga 16.00 WITA, sempat terpantau ada kabut asap menyelimuti kawasan Kota Samarinda dan hari ini tidak terdeteksi kabut asap.

Pengamatan BMKG sejak Agustus 2015, munculnya titik panas di wilayah Kaltim cenderung meningkat menjelang hari libur.

"Kemungkinan meningkatnya titik panas itu akibat liburnya pegawai sehingga pengawasan terhadap aktivitas pembakaran lahan menurun. Kondisi itu yang harus menjadi perhatian pemerintah khususnya pihak-pihak terkait sehingga dapat meningkatkan pengawasan kemungkinan adanya pembakaran lahan pada saat libur," jelas Sutrisno. [wah]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya