Berita

ist

Nusantara

Gerbong Commuter Line Anjlok Ganggu Jadwal Kereta Api

RABU, 06 APRIL 2016 | 19:31 WIB | LAPORAN:

Anjloknya kereta api Commuter Line dengan nomor KA 2473 di sekitar Stasiun Manggarai juga mempengaruhi perjalanan kereta api jarak jauh dari stasiun keberangkatan Gambir. Lantaran, gerbong ekor Commuter Line rute Bogor-Duri yang anjlok menutupi jalur kereta api jarak jauh.

Manajer humas PT KJC Daop I Eva Chaerunissa mengakui bahwa kereta jarak jauh seperti KA Bagunkarta, KA Gajayana, dan KA Argoparahyangan sedikit mengalami keterlambatan waktu perjalanan. Pihaknya juga telah berkordinasi agar perjalanan kereta api jarak jauh bisa tetap lancar.

Menurut Eva, kendala tersebut dapat teratasi dengan melalui jalur tunggal. Pihaknya juga memprioritaskan agar kereta api jarak jauh bisa berangkat sesuai jadwal.


"Kendalanya sudah diatasi, melalui jalur tunggal. Secara bergantian kereta yang berangkat dan menuju Gambir menggunakan satu jalur," ujarnya kepada wartawan di lokasi kejadian, Rabu sore (6/4).

Diketahui, kereta api jarak jauh yang memiliki waktu keberangkatan sore dan malam sempat terhambat lantaran anjloknya ekor Commuter Line di wilayah Stasiun Manggarai. Kereta api jarak jauh yang mengalami penundaan keberangkatan antara lain KA Gajayana tujuan Malang, KA Argoparahyangan tujuan Bandung, dan KA Bangunkarta tujuan Surabaya.

Anjloknya gerbong Commuter Line dari rel perlintasan terjadi sekitar pukul 15.30 WIB setelah mengangkut penumpang dari Stasiun Manggarai. Gerbong Khusus Wanita melintir ke sebelah kanan hingga menutupi jalur perlintasan kereta api jarak jauh. Secara keseluruhan penumpang selamat dan berhasil dievakuasi. [wah]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya