Berita

ilustrasi/net

PILKADA DKI 2017

Jakarta Butuh Pemimpin Yang Mengakrabi Banjir Dan Memanusiakan Manusia

MINGGU, 03 APRIL 2016 | 04:29 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Beberapa persoalan besar di Bojonegoro berhasil diatasi oleh Suyoto sejak menjabat sebagai bupati. Persoalan besar itu sebagiannya hampir sama dengan apa yang terjadi Jakarta. Misalnya saja banjir dan reformasi birokrasi.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Global Base Review (GBR), Rusdianto Samawa, kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Minggu, 3/4).

"Banjir di Bojonegoro lebih susah dan sangat sulit diatasi. Kesulitan itu ditemukan karena banjir Begawan Solo yang setiap saat bahkan setiap minggu bisa terjadi. Namun Kang Yoto bisa berdamai dengan banjir, bahkan menjadikan banjir dari musibah sebagai berkah," kata Rusdianto.


Terkait dengan reformasi birokrasi, lanjut Rusdianto, kultur di Bojonegoro adalah budaya patron and klien sangat kuat sehingga sulit diubah dan didialogkan. Hal ini berbeda dengan Jakarta yang lebih egaliter.

"Namun ternyata, 8 bulan memimpin, budaya patron itu berhasil dikikis Kang Yoto dan reformasi birokrasi berjalan dengan pendekatan kemanusiaan, welas asih, dan harmonisasi," ungkap Rusdianto,

Dengan dua hal ini saja, sambung Rusdianto, sudah sangat cukup menjadikan Kang Yoto sebagai pemimpin alternatif untuk DKI Jakarta yang lebih baik. Lebih-lebih Jakarta butuh pemimpin yang mengakrabi banjir dan memanusiakan manusia.

Menurut Rusdianto, tingkat kepercayaan publik terhadap Bupati Bojonegoro Suyoto sangat luar biasa. Hal ini bisa dibuktikan dengan hasil survei ada awal bulan Maret lalu di Bojonegoro. Masyarakat Bojonegoro menilai Suyoto sangat baik dan terpercaya. Hal ini sebab dalam memimpin, Suyoto tidak korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya