Berita

ilustrasi/net

Diperiksa Semalaman, Bos Podomoro Dicecar Soal Uang Suap Pada Sanusi

MINGGU, 03 APRIL 2016 | 00:01 WIB | LAPORAN:

. Direktur Utama PT. Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja dicecar pertanyaan seputar jumlah uang sogokan yang diberikannya kepada Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi )KPK).

Kuasa hukum Ariesman Widjaja, Ibnu Akhyat, mengatakan saat proses pemeriksaan, penyidik KPK tidak banyak melontarkan kepada kliennya.

Ariesman, papar Ibnu, hanya ditanyai seputar total uang yang diberikan mantan Wakil Direktur Utama itu kepada Ketua Fraksi Gerindra di DPRD DKI Jakarta.


Uang tersebut diberikan untuk menggolkan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Wilayah Zonasi Pesisir Pulau-Pulau Kecil (RWZP3K) dan Raperda Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta di DPRD DKI Jakarta

"Pemeriksaan sekitar 10 pertanyaan, Tadi di BAP juga tidak terlalu banyak
pertanyaannya. Hanya ada pertanyaan permintaan uang Rp 2 miliar dan sudah
dijelaskan dalam BAP," ungkap Ibnu saat ditemui di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Sabtu malam (2/4)

Terkait dua kali pemberian uang kepada Sanusi, Ibnu mengakui bahwa kliennya benar memberi uang sebanyak dua kali. Dirinya juga tidak menampik bahwa total uang yang dikirmkan tersebut berjumlah Rp 2 Miliar. Namun, Ibun menolak menjelaskan, apakah uang pelicin itu memang inisiatif Ariesman atau permintaan dari pihak DPRD DKI

"Saya enggak bisa jelaskan isi BAP (Berita Acara Pemeriksaan) ya. Intinya ada uang Rp2 Miliar diserahkan kepada Sanusi," ujarnya. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya