Berita

jokowi/net

BLOK MASELA

Perdebatan Antar-Menteri Dorong Jokowi Ambil Keputusan Tepat

SELASA, 29 MARET 2016 | 08:14 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Perbedaan pendapat antar menteri yang melebar ke masyarakat, seperti dalam kasus Blok Masela, bisa dikelompokkan ke dalam kegiatan uji publik. Dan uji publik inilah yang mendorong Presiden Jokowi mengambil keputusan bahwa proyek Masela dibangun di darat.

"Untuk itu jangan menganggap perbedaan pendapat antarmenteri itu sesuatu yang negatif, dengan cara menggunakan kosa kata yang memojokkan, misalnya dengan menggunakan kata gaduh atau kegaduhan dalam kabinet," kata wartawan senior, Muhammad Ridlo Eisy.

Muhammad Ridlo Eisy menilai keputusan Presiden Jokowi yang disampaikan di Pontianak, Kalimantan Barat, tanggal 22 Maret 2016 tersebut adalah keputusan yang tepat. Sebab Australia pun menangguhkan Floating LNG Project-nya karena biaya pembangunannya membengkak hampir dua kali lipat, pada saat harga minyak dan gas bumi sedang merosot tajam.  


Tentu, sambungnya, keputusan Presiden Jokowi ini harus ditindaklanjuti dengan cepat tetapi cermat. Hal yang harus dijaga adalah pengalihan ke darat ini dilanjutkan dengan pembangunan industri Petrokimia di darat dengan mengalokasikan 42 persen dari produksi gas Blok Masela, 500 mmfcd (Million Standard Cubic Feet per Day), untuk industri Petrokimia dari hulu ke hilir.

"Hanya dengan pembangunan industri Petrokimia ini, pengalihan pembangunan Blok Masela ke darat itu lebih menggerakkan pembangunan ekonomi daerah dan nasional, seperti yang dinyatakan Presiden Jokowi," ungkapnya. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya