Berita

ilustrasi/net

DD Bikin Program Untuk Warga Serang Yang Susah Dapat Air Bersih

KAMIS, 24 MARET 2016 | 10:12 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Untuk mendapatkan air, 55 kepala keluarga yang merupakan warga RT 14 Desa Pulo Kencana, Pontang, Serang, harus berjalan jauh. Warga harus berjalan kurang lebih 400 meter menuju sungailantaran satu-satunya sumber air yang dapat diakses.

Dan ternyata, air dari sumber air tersebut juga digunakan untuk keperluan sehari-hari seperti MCK dan bahkan untuk konsumsi. Hanya sedikit warga yang memiliki sumber air sendiri seperti sumur bor dan sebagian besar masih menggantungkan pada air sungai irigasi yang secara kualitas masih belum baik untuk penggunaan sehari-hari.

Kualitas air sungai irigasi pun tidak begitu baik karena secara fisik saja sudah keruh.


Atas dasar kondisi ini, Lembaga kemanusiaan Dompet Dhuafa (DD) dan Asuransi Takaful Umum menggulirkan program Air untuk Kehidupan. Program digulirkan guna membantu pemenuhan air bersih bagi masyarakat di daerah tersebut.

"Program Air Untuk Kehidupan ini adalah upaya dari Dompet Dhuafa memberikan akses air bersih untuk warga masyarakat. Mudah-mudah upaya ini dapat membantu masyarakat di sini untuk mendapatkan akses air," kata Presiden Direktur Dompet Dhuafa Filantropi, Ahmad Juwaini, dalam keterangan beberapa saat lalu (Kamis, 24/3).

Lebih lanjut Ahmad menerangkan, secara teknis program yang dilaksanakan adalah pengeboran dan juga penyediaan infrastruktur pendukungnya seperti MCK komunal, keran distribusi, dan penampungan air.

Air yang keluar dari sumber air di kedalaman 130 meter kemudian akan ditampung pada bak penampung yang akan diletakkan di atas MCK. Program yang sudah digelar sejak awal bulan November 2015 ini juga bersinergi dengan komunitas M2C, Ketua RT 14 dan Kepala Desa Pulo Kencana. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya