Berita

ahok/net

Ahok Ditantang Jujur Soal Markas Dan Dana Teman Ahok

SABTU, 19 MARET 2016 | 05:40 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Selama ini Gubernur DKI Jakarta Bauski Tjahja Purnama selalu memastikan bahwa ia sangat terbuka dengan anggaran. Banyak juga orang yang menganggap Basuki sebagai orang yang jujur dan bersih.

Untuk semakin membuktikan hal ini, Basuki Tjahja Purnama pun ditantang untuk terbuka dengan kondisi keuangan Teman Ahok. Termasuk siapa saja yang menyumbang, serta dana operasionalnya ditanggung siapa saja.

"Ahok harus terbuka, agar kecurigaan orang bahwa ada yang membekingi Ahok bisa terbantahkan. Ahok juga harus jujur dan transparan. Sebab ini juga bagian dari proses demokrasi yang harus dijaga kebersihannya," kata Direktur Eksekutif Aufklarung Institue, Dahroni Agung Prasetyo, kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Sabtu, 19/3).


Pernyataan Agung ini terkait dengan posisi markas Teman Ahok yang ternyata merupakan aset Pemda DKI. Ahok pun mengakui bila memang markas Teman Ahok yang berada di Graha Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan merupakan aset milik Pemda DKI, yang dikerjasamakan dengan PT Sarana Jaya.

Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI selaku pengelola aset DKI mengerjasamakan lahan itu dengan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI tersebut dan bukanlah dengan Teman Ahok yang saat ini menempatinya. PT Sarana Jaya juga bekerjasama dengan perusahaan swasta lain yang kemudian perusahaan swasta lain inilah yang menyewakannya.

Tempat ini juga yang dipakai Hasan Nasbi, yang merupakan tTim Pemenangan Jokowi-Ahok dalam Pilkada 2012. Saat Pilkada DKI 2012 lalu itu, Hasan menyewa rumah tersebut kepada perusahaan dan bukan kepada DKI. Dialah, kata Basuki, yang memfasilitasi dan meminjamkan tempat tersebut kepada para Teman Ahok. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya