Partai Islam Damai Aman (Idaman) semakin mempertegas eksistensinya di belantikan perpolitikan nasional dengan melantik 100 persen kepengurusan DPW se Indonesia.
Dengan demikian, Partai Idaman diyakini akan dengan mudah melenggang ke Pemilu 2019 dengan melewati verifikasi partai politik dari KPU.
Ketua Umum Partai Idaman, Rhoma Irama atau kerap disapa Bang Haji mengatakan, partainya lahir untuk menjawab tantangan umat Islam yang saat ini begitu besar, yakni melawan stigma Islam yang dianggap intoleran dan ditakuti karena dicap agama teroris.
"Kita tegaskan dalam AD/ART, islam adalah agama yang sangat toleran. Islam bukan teroris. Tidak ada agama yang merekomendasikan teror. Berdasarkan filosofis dari lambang Partai Idaman, kami ingin menggapai kejayaan islam dengan cinta," tegas Bang Haji, di Jakarta, Minggu (6/3).
Sebagai partai Islam, Partai Idaman ingin menunjukkan bahwa pentingnya kebersatuan umat islam agar tidak terpecah belah. Raja Dangdut ini kemudian secara langsung menyampaikan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina yang tengah di bahas di KTT OKI.
Selain itu, Partai Idaman juga mengecam keberadaan ISIS yang dianggap menimbulkan teror dan ketakutan kepada umat Islam, padahal Islam menurutnya tidak pernah mengajarkan untuk menyikap perbedaan dengan kekerasan dan teror.
"Teroris itu adalah masalah politik, bukan persoalan agama. Jangan disangkutpautkan dengan agama," tukasnya.
