Berita

bambang widjojanto/net

Hukum

Sebenarnya BW Lebih Pingin Dapat SKPP

JUMAT, 04 MARET 2016 | 15:21 WIB | LAPORAN:

Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bambang Widjojanto, mengharapkan deponering atas kasus pidananya akan menjadi momentum bagi pemberantasan korupsi yang lebih baik lagi.

Pria yang akrab disapa BW itu juga menegaskan tidak mau kembali terjebak dengan kasus-kasus di masa lalu

"Jadi saya tidak mau berkubang dengan masalah, kalau anak muda sekarang harus move on," ungkap BW saat bertamu ke Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/3).


Mengenai keputusan Jaksa Agung yang menyampingkan (deponering) kasus pidananya, BW mengaku sebetulnya lebih memilih dihentikan dengan mekanisme Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP).

Meski demikian ,dirinya tetap menghormati keputusan Jaksa Agung, HM. Prasetyo.

Menurutnya, deponering telah memberikan kejelasan status hukum. Ke depan, kasus hukum yang menyelimuti dirinya tidak bisa dibongkar-bongkar kembali

"Kalau saya ditanya, pasti lebih SKPP. Tapi saya kan harus hormati orang dan lembaga yang punya otoritas untuk itu," ucap Bambang

Bambang menjadi tersangka dalam kasus dugaan menyuruh saksi memberi keterangan palsu di Sidang Mahkamah MK, pada 2010 silam. Saat itu, Bambang adalah kuasa hukum Ujang Iskandar, calon Bupati Kotawaringin Barat.

Setelah berkas perkara BW dari kepolisian secara lengkap atau P 21, Jaksa Agung M. Prasetyo mengeluarkan hak preogatif menutup dan menyampingkan perkara Samad dan Bambang Widjojanto.

Prasetyo menjelaskan keputusan itu semata-mata demi kepentingan umum. Keputusan ini, diambil setelah melakukan telaah dan meminta masukan sejumlah pihak, seperti Kepolisian dan DPR. Ia juga mengaku telah berkonsultasi dengan pimpinan Mahkamah Konstitusi, Mahkamah Agung dan Polri. [ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya