Berita

Politik

PDIP Dampingi Suliman Lapor Ke Polisi Diraja Malaysia

MINGGU, 28 FEBRUARI 2016 | 18:33 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

Kasus penganiayaan yang dialami TKI Suliman sudah dilaporkan ke Kepolisian Diraja Malaysia. Suliman melaporkan kasusnya dengan didampingi jajaran pengurus Dewan Perwakilan Luar Negeri (DPLN) PDI Perjuangan Malaysia.

"Kasus ini juga sudah dilaporkan ke KBRI Malaysia," terang Asfar Misbah, Ketua DPLN PDI Perjuangan Malaysia, melalui surat elektroniknya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (28/2).

Penganiayaan dialami Suliman pada Jumat (28/2). Sekitar pukul 01.45, rumahnya didatangi pihak imigrasi dan RELA Malaysia yang tengah melakukan operasi warga asing yang melakukan pelanggaran izin tinggal.


Salah seorang anggota RELA, organisasi sukarelawan warga Malaysia yang membantu masalah keimigrasian terhadap pekerja asing, masuk ke dalam rumah dan meminta kartu identitas izin tinggal kepada Suliman yang bekerja di daerah Segambut. Setelah ditunjukkan dan dilihat, anggota tersebut mengatakan kartu identitas izin tinggal Suliman palsu. Setelah itu petugas menyuruh Suliman keluar dari rumah namun ditolaknya karena ingin sholat terlebih dahulu.

Tidak lama, petugas RELA Malaysia masuk beramai-ramai ke dalam rumah dan langsung melakukan tindak kekerasan dengan memukul wajah Suliman. Setelah wajahnya dipukul dan terjatuh, para oknum petugas tersebut menginjak Suliman hingga cedera di mata dan tangan.

Menanggapi hal tersebut, Asfar yang juga selaku Penasehat PPLN POSPERTKI Malaysia menyatakan, belum dapat berkomentar banyak atas tindakan oknum aparat tersebut. Dia menduga ada kesalahpahaman.

"Tetapi hingga saat ini masih dalam pengusutan," kata Asfar.

Tindak kekerasan oknum aparat Malaysia terhadap Suliman mendapat perhatian dari Kementerian Luar Negeri RI. Kemarin, Sabtu (27/2), Direktur PWNI dan BHI Lalu Muhammad Iqbal dan rombongan menemui Suliman. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Asfar Misbah.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya