Berita

dedi mulyadi/net

Dedi Mulyadi: Pemimpin Itu Tidak Berdiri Di Atas Keyakinan Sendiri

SELASA, 23 FEBRUARI 2016 | 14:56 WIB | LAPORAN:

. Peduli terhadap kebebasan beragama, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi diganjar penghargaan oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

Menurut Dedi, tugas utama seorang pemimpin negara atau pun kepala daerah harus melindungi rakyatnya tanpa sekat-sekat yang bersifat politis.

"Yang paling utama tugas negara melindungi rakyatnya tanpa sekat politis, harus tegas pemimpin daerah, berdiri di atas negara, bukan keyakinan dirinya," kata Dedi usai mendapat penghargaan di acara Kongres Nasional Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan, di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (23/2).


Prinsip bernegara yang baik, tegas Dedi, harusnya menjadi acuan pemimpin untuk memimpin rakyatnya.‎ Jangan sampai masyarakat dipecah belah oleh kelompok tertentu dan pemimpinnya hanya berdiam diri serta menyaksikan saja konflik yang merampas hak asasi manusia.

Dedi pun berharap pemimpin daerah jangan pula ikut arus kelompok mayoritas, padahal kelompok tersebut melakukan hal yang tidak benar. Pemimpin, tegas Dedy, harus bisa melindungi semua lapisan masyarakatnya, sekali pun masyarakat  minoritas di daerah tersebut.

"Harus berani hadapi kelompok intoleran, infiltrasi yang masuk, negara harus tegas, jangan kompromi, kelompok intoleran harus tegas dihadapi, peraturan atau hukum di atas itu semua," kata Dedi menekankan.

Lebih lanjut Dedi pun mengakui secara esensial masyarkat Sunda di Jawa Barat sangat toleran. Justru masyarakat yang intoleran itu merupakan hasil infiltrasi dari kalangan terdidik atau pun tidak terdidik yang punya pengaruh luas di Jawa Barat. [rus]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya