Berita

Marwan batubara/net

Bisnis

Sudirman Said Tak Bisa Seenaknya Ubah Kewajiban Freeport

KAMIS, 04 FEBRUARI 2016 | 05:31 WIB | LAPORAN:

Kebijakan Menteri Energi Sumber Daya Mineral Sudirman Said memberikan keringanan kepada Freeport dipertanyakan publik.

‎‎Sesuai peraturan perundang-undangan, Freepor semestinya ‎wajib membayar uang jaminan 530 juta dolar atau sekitar Rp 72 triliun untuk bisa mengekspor konsentrat. Namun dengan alasan Freeport keberatan, Sudirman memberi keringanan dengan hanya mewajibkan Freeport membayar bea keluar 5 persen.‎

‎"Kalau aturannya harus membayar jaminan, harus diikuti. Pemerintah tidak boleh dengan gampang mengubah-ubah aturan yang ada," ucap ‎Direktur Eksekutif Indonesian Resources Studies (IRESS) Marwan Batubara, tadi malam.

‎‎Kata Marwan, sebenarnya Freeport sudah lalai dalam pembangunan smelter. Padahal, aturan pembangunan itu sudah berlaku sejak 2010. Mereka terus mengulur-ulur, sehingga sekarang pembangunan itu sudah tidak layak karena kontrak mereka sudah akan habis dan belum ada kepastian perpanjangan.

‎‎Karena itu, kata dia, Freeport wajib dihukum. Kalau mereka mau mengekspor konsentrat, bea keluarnya harus dinaikkan sampai 10 persen.

‎"Mereka kan terus mengulur-ulur waktu. Maka, kita harus menghukum mereka dengan bea keluar yang tinggi," tandasnya.[dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya