Berita

ilustrasi/net

LMND: Pemerintah Harus Kuasai Aset Freeport!

RABU, 27 JANUARI 2016 | 23:15 WIB | LAPORAN:

RMOL. Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) menyampaikan sembilan tuntutan kepada pemerintahan Joko Widodo â€" Jusuf Kalla. Sembilan tuntutan ini akan disampaikan oleh mereka di beberapa titik di Jakarta, selama beberapa hari ke depan.

Ketua Umum LMND Jami Kuna mengatakan bahwa tuntutan tersebut akan disampaikan dalam bentuk aksi ke Gedung Pemberantasan Korupsi (KPK), Kantor PT Freeport, Kantor Kementerian ESDM, Gedung DPR RI dan Istana Negara.

Adapun sembilan tuntutan pertama mereka, yakni mendesak pemerintah melakukan nasionalisasi aset-aset strategis yang dikuasai asing, seperti Freeport. Kedua, aparat penegak hukum mengusut tuntas mega skandal korupsi BLBI, ketiga meminta pemerintah berpihak pada kepentingan rakyat Indonesia dengan membuat kebijakan jaminan kesehatan gratis bagi rakyat miskin yang membutuhkan.

Lalu, tuntutan keempat, yakni meminta pemerintah membangun lapangan pekerjaan serta memberikan upah layak nasional. Kelima, mendesak pemerintah menurunkan harga-harga kebutuhan pokok.

Keenam, LMND berpendapat bahwa utang luar negeri bukanlah solusi untuk membangun Indonesia. Karenanya, pemerintah diminta menghentikan aksi utang luar negeri untuk pembangunan nasional.

Ketujuh, menolak kebangkitan militerisme dan pemberian wewenang aparat Badan Intelijen Negara (BIN) untuk menangkap serta menahan orang. Delapan, LMND meminta dicopotnya Komisioner KPK yang berpihak para koruptor dan terakhir meminta KPK menangkap dan mengadili serta menyita harta koruptor untuk kesejahteraan rakyat. [sam]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya