Berita

okky asokawati/net

Bisnis

Legislator Sesalkan Beredar Jajanan Anak Berbentuk Kondom

SELASA, 26 JANUARI 2016 | 12:48 WIB | LAPORAN:

Baru-baru ini heboh kabar beredarnya jajanan anak-anak menyerupai alat kontrasepsi kondom.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) saat melakukan penelusuran, menemukan jajanan anak bernama 'Kotak Kado' itu dijual di warung-warung dekat sekolah.

"Saya sangat menyesalkan tentang beredarnya jajanan anak yang modelnya menyerupai kondom. Apalagi, BPOM merilis jajanan tersebut tidak
terdaftar di BPOM," ujar anggota Komisi IX DPR, Okky Asokawati melalui rilis (Selasa, 26/1).

terdaftar di BPOM," ujar anggota Komisi IX DPR, Okky Asokawati melalui rilis (Selasa, 26/1).

Meski sebenarnya, anak tentu tidak tahu apa itu kondom. Hanya saja, lanjut Okky, patut digarisbawahi jajanan anak-anak harus dipastikan bersih dan menyehatkan, tentu juga bentuk atau model makanannya tidak menimbulkan polemik yang tidak produktif di tengah publik.

"Intinya, setiap jajanan anak mesti harus terdaftar di BPOM untuk memastikan kesehatan dan kandungan di dalamnya," tegasnya.

Menurut Okky, peristiwa tersebut seharusnya menjadi momentum seluruh stakeholder untuk mengaudit secara sungguh-sungguh dan komprehensif terhadap seluruh makanan/jajanan bagi anak-anak baik yang berada di sekitar sekolah
maupun di lingkungan rumah. Pemerintah juga kata dia, harus mengoreksi cara penanganan terhadap makanan/jajanan anak-anak bussiness as usual.

"Jangan seperti pemadam kebakaran, bereaksi jika ada kejadian," sentilnya.

Okky kembali menekankan, pemerintahan Jokowi harus memberi perhatian yang serius dalam masalah ini, karena memang sangat mengkhawatirkan dan mengancam kesehatan generasi mendatang

Terpenting pula, partisipasi masyarakat seperti dalam kasus temuan jajanan/makanan yang menyerupai kondom harus terus digalakkan.

"Model pelaporan dari masyarakat ini tentu akan turut membantu pengawasan terhadap makanan/jajanan anak-anak sekolah," pungkasnya.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya