Berita

ilustrasi/net

Sebanyak 1.300 Bekas Anggota Gafatar Sudah Dipulangkan

MINGGU, 24 JANUARI 2016 | 02:47 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Sebanyak 1.300 bekas anggota organisasi massa (ormas) Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) sudah dipulangkan dengan menggunakan jalur udara dan laut. Jalur udara  enam penerbangan dan jalur laut dengan 1 KRI

Demikian disampaikan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa. Sisanya, kata Khofifah, akan dihitung kembali di 6 titik penampungan.
 
"Pergerakan dari Pontianak sudah diintentifikasi menuju 3 titik, yaitu Subabaya, Jawa Timur; Tanjung Mas, Bandara Solo dan Jogja, Jawa Tengah; dan Jakarta untuk Babel, Riau, Lampung, serta Jawa Barat," kata Khofifah dalam keterangan beberapa saat lalu (Minggu, 24/1).


 Dari tiga penerbangan yang sudah tiba di Jakarta, 2 penerbangan transit di dan dikarantina di Rumah Perlindungan dan Trauma Center (RPTC) dan 1 penerbangan lagi di Balai milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Di tempat transit tersebut, dilakukan pendataan sebab ada di antara mereka yang telah menjual semua harta benda dan bisa ditawarkan ikut program transmigrasi ke Kalimantan Utara dan Kalimantan Timur," tandasnya.

Sesuai regulasi pemerintah memberikan kebebasan bagi seseorang untuk memeluk agama dan mengambil keputusan mengikuti aturan agama tersebut.

"Regulasi memberikan kebebasan bagi seseorang untuk menganut agama dan mengikuti agamanya tersebut," demikian Khofifah. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya