Berita

geisz chalifah/net

Dikemas Berkelas, Musik Melayu Kembali Bangkit Di Nusantara

JUMAT, 22 JANUARI 2016 | 09:57 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Belakangan ini, musik melayu mulai menjamur dan kembali diterima banyak kalangan. Kebangkitan kembali musik melayu di Nusantara tak lepas dari tangan dingin Geisz Chalifah.

Geisz adalah penggagas konser tahunan musik melayu. Perlahan namun tetap bergulir tiap tahun, konsistensi Geisz dalam merawat budaya bangsa ini pun menuai apresiasi, dan tentu saja menuai hasil. Musik melayu masuk lagi ke gelanggang hiburan yang diperhitungkan.

Kini, setelah berkali-kali mengadakan pagelaran musik melayu, para Alumni Korps Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) pun menyambut baik gagasan Geisz dengan turut serta mengadakan berbagai event melayu.


Dimulai di Jakarta, para alumni HMI yang tergabung dalam grup whatsapp KAHMI Forever mengadakan acara "Melayu Forever Night" di Batik Lounge Hotel Grand Kemang. Acara ini pun dihadiri Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan dan Menteria Agraria Fery Mursidan Baldan.

Luar biasa, gerakan ini ternyata disambut oleh para alumni lain yang berdomisili di Bogor. Sekitar 250 orang sudah mendaftar untuk hadir dalam pagelaran musik Melayu yang akan digelar di Istana Bogor. Di antara tokoh yang memastikan akan datang adalah Akbar Tanjung.

Acara ini juga disambut di berbagai daerah, termasuk di Medan, Sumatera Utara dan di Kalimantan. Mereka pun menggelar event yang serupa dengan penuh semangat dan kegembiraan.

Kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Jumat, 22/1), Geisz Chalifah mengatakan bahwa ia sangat yakin pada akhirnya bangsa besar ini akan kembali melirik kekayaannya sendiri, tanpa melalui paksaan atau intervensi kuasa sama sekali.

"Yang terpenting kita mengemas dengan baik dan berkelas, pada saatnya masyarakat akan menilai dan menikmatinya," ungkap Geisz, dengan penuh keyakinan.

Produser Jakarta Melayu Festival ini juga berharap para insan musisi melayu agar kembali melanjutkan kreatifitasnya membuat album baru irama melayu karena pasar melayu sangat terbuka luas. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya