Berita

PDIP Mau Gali Kembali Sejarah Kerajaan Kotawaringin

SELASA, 19 JANUARI 2016 | 21:28 WIB | LAPORAN: YAYAN SOPYANI AL HADI

. Kerajaan Kotawaringin sangat berperan dalam mendukung Kemerdekaan RI. Raja Kerajaan Kotawaringin, Pangeran Ratu Alamsyah (Sultan XIV/terakhir) adalah raja pertama dari Kalimantan yang datang menemui Presiden Soekarno di Yogyakarta pada akhir tahun 1949 untuk memberi dukungan terhadap NKRI.‎

Padahal saat itu, Belanda sedang melakukan agresi militer. Foto pertemuan Pangeran Ratu Alamsyah dengan Presiden Soekarno saat menyatakan memberi dukungan terhadap NKRI di Yogyakarta tahun 1949 itu, masih tersimpan dengan rapi di kediaman Pangeran Muasjidinsyah, Pangkalanbun, Kabupaten Kotawaringin Barat. ‎

PDIP Perjuangan pun akan menggali kembali sejarah dan peran ‎kerajaan ini. Dan apalagi, Kerajaan Kotawaringin ternyata merupakan asal-usul atau cikal bakal Provinsi Kalimantan Tengah. ‎

"Kerajaan Kotawaringin mempunyai peran penting dalam kemerdekaan Indonesia. Bagaimana kerajaan ini datang ke Yogyakarta tahun 1949 untuk memberi dukungan kemerdekaan RI. Padahal kita tahu, saat itu situasi sedang sulit," kata Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristyanto saat bersilaturahmi ke kediaman Pangeran Muasjidinsyah, di Pangkalanbun, Selasa (19/1). ‎

Hasto menegaskan, komitmen PDIP untuk menggali dan meluruskan kembali sejarah bangsa Indonesia. Karena itu, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, juga selalu meminta kepada seluruh kadernya untuk tidak melupakan sejarah. ‎

Selain itu, dalam silaturahmi tersebut, Hasto Kristyanto juga menyampaikan komitmen Megawati dan PDIP kepada Pangeran Muasjidinsyah untuk membuat kebun raya dan kebun binatang di Kalteng. ‎

"Ibu Megawati sangat mencintai lingkungan hidup. Karena itu, dalam pemilu gubernur Kalteng, PDI Perjuangan mengusung calon yang juga cinta lingkungan hidup, pasangan Willy M Yoseph-HM Wahyudi K Anwar," katanya. ‎

Dalam silaturahmi yang berlangsung santai dan sangat akrab tersebut, Hasto didampingi oleh Ketua DPP PDIP bidang Kesehatan Ibu dan Anak, Sri Rahayu, Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Kotawaringin Barat, Mulyadin dan sejumlah kader PDIP Pangkalanbun. ‎

Pangeran Muasjidinsyah sendiri adalah penggemar dan penggagum Bung Karno. Dalam berbagai kesempatan resmi, ia selalu mengenakan PIN bergambar Presiden Soekarno di kerah bajunya. Menurutnya, Presiden Soekarno sangat visioner dalam mendirikan negara Indonesia. ‎

"NKRI, Kesatuan ya, bukan yang lain-lain. Itu karena dia bersatukan semua kerajaan-kerajaan, kesultanan-kesultanan. Bung Karno itu sangat menghargai dan menjunjung tinggi sejarah. Ingat yaa, Jas Merah!" tegasnya. ‎

Pada masa-masa sekarang, kita sangat merindukan pemimpin seperti Bung Karno. Pemilihan kepala daerah diharapkan mampu melahirkan pemimpin yang bijaksana, arif dan adil. Tidak mencari keuntungan sendiri, tetapi patuh pada undang-undang dasar negara. ‎

Kepada calon kepala daerah yang diusung PDIP dalam pilkada Kalteng, Willy-Wahyudi, ia berharap bisa sejalan dengan kebijakan politik partai.  Pangeran Muasdijinsyah sangat mendukung upaya PDIP untuk membangun kebun raya dan kebun binatang di Kalteng jika Willy-Wahyudi terpilih jadi gubernur-wakil gubernur Kalteng. [ysa]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya