Berita

basuki purnama/net

Pertahanan

BOM STARBUCKS

Ahok: Yang Bego Saja Yang Disuruh Mati

JUMAT, 15 JANUARI 2016 | 13:42 WIB | LAPORAN:

Aksi bom bunuh diri di kedai kopi Starbucks dan penyerangan dengan senjata api di kawasan Sarinah dinilai sebagai tindakan pengecut oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Ahok mengatakan, para pelaku lapangan aksi teror itu dibohongi oleh komandan mereka.

"Komandan mana ada yang mau mati. Yang bego saja yang disuruh mati," ujarnya di Balaikota, Jakarta Pusat, Jumat (15/1).

Dengan nada menantang, Ahok menyebut dalang dari teror yang menewaskan lima orang pelakunya tersebut sebagai pengecut. Sedangkan para operatornya adalah orang-orang yang dibodohi.

"Yang kurang ajar yang mimpin bawa senjata kabur. Pengecut bohongin orang bego. Orangnya mati, elo enggak mati," lontar Ahok.

"Yang berani mati kan yang goblok saja, yang disuruh pasangin bom," tambahnya. [ald]

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

Aksi Massa Desak Polisi Tetapkan Said Didu Tersangka

Kamis, 03 Oktober 2024 | 20:43

Stasiun Manggarai Chaos!

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 13:03

UPDATE

Jadi "Pengacara", Anies Ajak Publik Berjejaring di LinkedIn

Senin, 07 Oktober 2024 | 20:09

Prabowo Tak Perlu Ganti Kapolri

Senin, 07 Oktober 2024 | 20:05

Zaken Kabinet Prabowo Bakal Rekrut Profesional dari Parpol?

Senin, 07 Oktober 2024 | 19:52

KPK Amankan Uang Lebih dari Rp10 Miliar dalam OTT di Kalsel

Senin, 07 Oktober 2024 | 19:32

4 Boks Dokumen Disita Kejagung dari 5 Ruangan KLHK

Senin, 07 Oktober 2024 | 19:23

Adi Prayitno: Sistem Pilkada Serentak Perlu Dievaluasi

Senin, 07 Oktober 2024 | 19:00

Pemuda Katolik Sambut Baik Pengangkatan Uskup Bogor jadi Kardinal

Senin, 07 Oktober 2024 | 18:49

Andra Soni Janjikan Rp300 Juta per Desa Jika Jadi Gubernur Banten

Senin, 07 Oktober 2024 | 17:45

Polda Metro Jaya Dalami Asal Puluhan Ribu Pil Ekstasi di PIK

Senin, 07 Oktober 2024 | 17:21

Peringati Setahun Perang Gaza, Hizbullah Serang Kota Haifa Israel

Senin, 07 Oktober 2024 | 17:18

Selengkapnya