Berita

sudirman said/net

Bisnis

Menteri Sudirman Said Tidak Paham Arti BBM Bersubsidi!

SABTU, 26 DESEMBER 2015 | 08:49 WIB | LAPORAN:

Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said dinilai telah gagal memahami makna dari bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Buktinya, Sudirman Said membebankan pajak untuk BBM Bersubsidi dengan nilai cukup tinggi.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Salamuddin Daeng melalui broadcast Blackberry Massenger yang diterima wartawan di Jakarta, Sabtu (26/12)

"Ini Menteri ESDM judulnya ora mudeng BBM bersubsidi dipajakin PPN dan PBBKB tinggi," tulisnya.


Kondisi ini kian diperparah dengan adanya pungutan dana ketahanan sebesar Rp 200 untuk BBM jenis premium dan Rp 300 untuk jenis solar. Harga dan pungutan tersebut akan diberlakukan mulai 5 Januari 2016 mendatang.

"Aye-aye wae...jeruk makan jeruk. Apa dia pahamkah?" cetus Salamuddin.

Menurut hemat dia, pemerintah selayaknya menghapus pajak PPN, PBBKB, dan pungutan dana ketahanan energi.

"Ya dihapus saja, (karena) namanya subsidi, bantuan asing saja tidak dipajakin," pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Sudirman Said mengatakan, rencana pemungutan Dana Ketahanan Energi sudah dibahas di level pemerintah dan parlemen berulang-ulang. Tapi, hingga saat ini belum pernah direalisasikan. Padahal, sudah diatur pula dalam Kebijakan Energi Nasional (KEN).

Terkait penggunaan Dana Ketahanan Energi, Sudirman menyebut diantaranya untuk membangun infrastruktur energi terbarukan, membiayai riset penelitian dan pengembangan energi terbarukan, termasuk mesubsidi tarif listrik dari energi terbarukan yang saat ini harganya belum kompetitif.[wid]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya