Jokowi: Jangan Dikomentari Pimpinan KPK Belum Dilantik

Presiden Jokowi meminta publik tidak langsung apriori terhadap lima pimpinan baru KPK yang dipilih Komisi III DPR tadi malam. Jokowi berharap publik memberi kesempatan lima pimpinan itu menunjukkan kerjanya.

"Ya, kita harus menghormati apa yang telah dipilihkan oleh DPR. Ya nanti kita lihat lho, belum bekerja, jangan dikomentari dulu," ucap Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat (18/12).

Kalau sudah bekerja, lanjut Jokowi, baru publik bisa menilai. Publik bisa menyampaikan kritik, saran, dan yang lainnya untuk meningkatkan kerja KPK.

"(Sekarang ini) dilantik saja belum kok sudah (dinilai)," ucap Jokowi.

Jokowi juga tidak mau mempermasalahkan pilihan Komisi III dalam menetapkan lima pimpinan baru KPK itu. Bagi Jokowi, tugas pemerintah menyerahkan 10 calon. Sedangkan tugas DPR memilih lima dari nama yang disodorkan.

"Itu kan memang sepuluh yang disampaikan ke sana dari Pansel. Dipilih itu haknya ada di DPR," tegasnya.

Yang jelas, tambah Jokowi, dirinya berkomitmen untuk terus memperkuat KPK. "Nanti saya kira yang paling penting sinergi antara KPK dan seluruh jajaran lembaga negara, jajaran pemerintah memang perlu diperkuat," tandasnya.[wid]