Berita

net

Bisnis

Teknologi Mudah, Indonesia Bisa Garap Tambang Sendiri

MINGGU, 06 DESEMBER 2015 | 17:50 WIB | LAPORAN:

Teknologi pertambangan bisa dibeli dan tidak sehebat teknologi ruang angkasa. Makanya pemerintah tidak perlu takut kalau Freeport tak beroperasi lagi di Indonesia.

Demikian disampaikan pakar perminyakan Al Hilal Hamdi pada diskusi Front Page dengan tema 'Indonesia Tanpa Freeport' di kafe Dua Nyonya, Cikini, Jakarta (Minggu, 6/12).

"Kenapa kita harus takut, teknologi pertambangan kan bisa dibeli. Lagi pula kan tidak secanggih teknologi ruang angkasa," katanya.


Hamdi mencontohkan, salah satu negara dulunya di sektor pertambangan dikuasai perusahaan asing, dan pada akhirnya perusahaan itu hengkang kemudian negara tersebut bisa mengelola sendiri tambangnya. Dia mengungkapkan, negara tersebut adalah Chile dan pertambangan digarap sendiri oleh perusahaan BUMN.

"Chile saja bisa, kenapa Indonesia tidak bisa. Kita bisa, apalagi teknologi ada termasuk SDM (seumber daya manusia)," jelasnya.

Namun, dia mengingatkan kepada pemerintah kalau kontrak karya PT Freeport Indonesia tidak diperpanjang lagi, maka ada hal penting yang harus diperhatikan.

"Dalam proses transisi jangan sampai terjadi kevakuman yang bisa saja terjadi antara tiga sampai lima tahun. Ini yang harus diperhatikan pemerintah," tegas Hamdi. [wah]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya