Berita

Bisnis

Beras Langka Bukan Salah Mafia

SABTU, 28 NOVEMBER 2015 | 11:49 WIB | LAPORAN:

Kelangkaan beras di pasaran Jakarta bukan disebabkan oleh mafia beras. Tapi justru stok yang ada di pedagang dan petani beras terbatas.

"Mafia beras boleh jadi ada, tapi melihat trend pergerakan harga yang sekarang, maka hal-hal yang seperti itu kemungkinannya kecil," kata pakar kedaulatan pangan dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Dwi Andreas Santosa di Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (28/11).

Dwi pun membandingkan kondisi pola harga beras yang berlaku saat ini dengan masa Orde Baru. Ketika pemerintah kala itu mengumumkan akan impor beras, tak lama harga beras di pasaran turun drastis bahkan hingga di atas 10 persen.


"Nah apa yang terjadi sekarang ini berbeda juga, tahun lalu harga beras melonjak cukup tinggi di bulan Oktober, setelah itu beras impor masuk di akhir bulan Oktober, harga langsung drop ke bawah," paparnya.

Padahal petani sudah melepas stok panen mereka yang biasanya terjadi di awal musim tanam.

"Tapi kita lihat harga tetap naik, dalam arti stok yang dilepaskan petani di awal musim tanam ini tidak begitu membantu stok beras nasional kita," pungkasnya.[wid]


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya