Berita

badrodin haiti/net

Hukum

Ditanya Usut Kasus Setya, Kapolri Ngomong Begini

JUMAT, 27 NOVEMBER 2015 | 14:44 WIB | LAPORAN:

Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti belum memastikan tindak pidana terhadap Ketua DPR RI, Setya Novanto. Polri masih menunggu tindaklanjut hasil dari MKD DPR.

"Tindak pidananya, pidana apa. Kita kan belum pasti, karena kan belum menyangkut materi di MKD. Oleh karena itu kita lebih baik memang menunggu sampe clear dan jelas, apakah nanti kita kaji," ujar Kapolri di Kantor Mabes Polri, Jumat (27/11).

Disinggung dorongan dari Kompolnas agar Polri berinisiatif mengusut kasus tersebut, Kapolri bilang hal itu bisa dilakukan. Namun, sekali lagi lebih baik menunggu hasil dari MKD.


"Ya sangat tergantung. Bisa saja mengusutnya, tetapi mengusut tidak harus menyentuh objek. Bisa saja melakukan penyidikan tetapi belum menyangkut objek," jelas Badrodin.

"Menurut saya juga, menunggu hasil MKD, karena nanti kalau kita menyidik, jaksa menyidik, kpk menyidik, tentu tidak baik. Karena itu nanti kita nunggu kasus nya clear, posisinya kayak apa," sambungnya.

Soal rekaman, Jenderal bintang penuh itu mengaku kalau belum memastikan keasliannya.

"Kita belum tahu persis. Apakah rekamannya juga kayak gitu, kita menunggu kepastiannya," tegasnya, seraya menambahkan Polri tidak takut disebut terseret kepentingan politik, bila proses di MKD sudah selesai. [sam]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya