Berita

Hukum

Komjen Buwas Temui Mensos, Ada Apa?

SENIN, 19 OKTOBER 2015 | 18:20 WIB | LAPORAN:

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso menemui Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di kantor Kementerian Sosial, Salemba, Jakarta Pusat, Senin (19/10).

Pertemuan tersebut terkait rencana BNN untuk membuat Lembaga Pemasyarakatan Khusus Narkoba yang terintegrasi dengan beberapa kementerian.

Hal ini terkait dengan upaya merealisasikan dan menindaklanjuti Peraturan Bersama Badan Narkotika Nasional Nomor 01 Tahun 2014, tentang penanganan pecandu narkotika dan korban penyalahgunaan narkotika ke dalam lembaga rehabilitas yang telah disepakati oleh Ketua Mahkamah Agung, Menteri Hukum dan Ham, Menteri Kesehatan, Menteri Sosial, Jaksa Agung, Kepala Polri, dan Kepala BNN.


Khofifah selaku Menteri Sosial menjelaskan, peran dari kementerian sosial adalah mempersiapkan konselor adiksi dan pekerja sosial adiks untuk para pecandu atau penyalahguna narkoba.

"Jadi Kemsos tetap fokus pada rehab sosial. Kita akan menyiapkan konselor adiksi dan pekerja sosial untuk memberikan pemahaman bagi bahaya narkoba," ujar Khofifah.

Khofifah menambahkan, pihaknya juga tetap melakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba

"Ditekankan bahwa drug user akan terkena kerusakan syaraf otak secara permanen. Nah kerusakan syaraf otak secara permanen harus disampaikan supaya bisa menjawab asumsi pada masyarakat kalau ketagihan bisa diobati kok dan gratis. Maka harus ditekankan jangan coba-coba. Program kita tahun ini fokus dua hal, porno dan narkotika dan ini sudah jalan dimulai awal 2015 ini," ujar Khofifah

Di kesempatan yang sama, Komjen Budi Waseso mengatakan pertemuan tersebut dalam rangka menyamakan pemahaman tim dalam kerjasama memberantas narkoba.

Dengan menyamakan pemahaman ini, papar Budi, kementerian yang terkait bisa mengetahui tangung jawab masing-masing dalam proses rehabilitasi pengguna narkoba.

"Kalau sudah menyamakan pemahaman sinergi ini bisa cepat terwujud. Untuk Lapas di Gunung Sindur sebagai percontohan. Kalau tahun ini bagus, tentu kita akan adakan lagi (Lapas khusus narkoba)," tutup Buwas.[dem]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya