Berita

Bisnis

Ekonomi Memang Meroket, Tapi ke Bawah‎

RABU, 30 SEPTEMBER 2015 | 20:08 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Gus Irawan Pasaribu menilai paket ekonomi jilid I dan II yang diluncurkan Pemerintah tidak akan menjawab persoalan yang sesungguhnya.

Menurutnya, pelemahan ekonomi nasional yang semakin mengkhawatirkan saat ini harus diselesaikan dengan fokus. Mempermudah proses perizinan investasi dalam paket ekonomi II, kata Gus, memang diperlukan, tapi itu untuk jangka panjang.

"Kita apresiasi itu. Tapi itu bukan menjawab persoalan sesungguhnya," ujar politikus Partai Gerindra itu saat dikontak, Rabu (30/9).


Gus menegaskan, dengan daya beli masyarakat yang semakin rendah, dan harga-hara bahan pokok yang semakin meroket, sebaiknya yang dilakukan pemerintah adalah membantu atau memberikan kemudahan bagi para pelaku UMKM. Selanjutnya, pemerintah harus mempercepat penyerapan anggaran.

"Memasuki Oktober, penyerapan anggaran masih di bawah 50 persen, bahkan ada kementerian penyerapannya di bawah 40 persen," ujar Gus.

Gus menambahkan, koordinasi antara kementerian dan lembaga juga harus dimantapkan. Karena dengan demikian para pelaku usaha dalam menjalankan bisnisnya merasa nyaman dan ada kepastian.

Ia pun mengaku heran, kenapa pemerintah mengeluarkan paket ekonomi paket II sementara paket ekonomi jilid I belum membuahkan hasil.

"Ini belum membuahkan hasil, kok malah ada paket II. Jadi saya melihat, janji Pak Jokowi ekonomi akan meroket atau penyerapan akan meroket pada bulan September jauh dari kenyataan. Tapi memang, ekonomi kita itu meroket, tapi meroketnya ke bawah," tukas Gus dengan nada menyindir. [sam]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya