Berita

Olahraga

Sepekan, 46 Atlet Ikut Karantina di GOR Djarum Jati Kudus

SENIN, 07 SEPTEMBER 2015 | 11:31 WIB | LAPORAN:

Setelah menjalani tes fisik di Grand Final Audisi Umum Djarum Beasiswa 2015, akhirnya  46 atlet memastikan lolos ke tahapan karantina pada hari ini (Senin, 7/9) hingga hari Minggu (13/7) nanti di GOR Djarum Jati, Kudus, Jawa Tengah.

Mereka lolos setelah pada hari terakhir mengikuti tahapan tes beep atau tes fisik yang dilakukan pada hari Minggu (6/9) pagi bertempat di Gor Djarum Jati Kudus. Dari 62 orang peserta kini hanya menyisakan 46 orang peserta saja yang lolos.

46 orang peserta yang lolos ke tahapan karantina ini adalah kategori di U-13 putra menyisakan 22 orang peserta. Lalu kategori U-13 Putri hanya 11 orang peserta dan untuk kategori U -15 putra ada 8 orang peserta serta kategori U-15 putri tersisa lima orang peserta. Peserta yang lolos ini akan dikarantina selama sepekan.

Dari total jumlah atlet yang mengikuti proses karantina terbanyak dari Jawa Tengah dengan 10 atlet, Jawa Timur dengan tujuh atlet, sedangkan Kalimantan Timur dengan enam atlet. Mereka akan masuk karantina mulai 6-13 September 2015.

"Dari 62 orang peserta kami kurangi menjadi 46 orang peserta. Di nilai dari beberapa hal seperti usia dan selama mereka bertanding. Kami juga membandingan dengan atlet-atlet Djarum tentunya," tutur Fung Permadi selaku pelatih Kepala PB Djarum.

Selama karantina, para peserta diberi kesempatan berlatih bersama atlet PB Djarum sesuai dengan kategori dan kelompok umur masing-masing. Selain itu juga peserta wajib melakukan adminitrasi data ulang untuk melihat keabsahannya. Etitut, kedisiplinan dan ketaatan peserta pun juga akan dilihat selama mereka karantina.

"Kami masih akan melakukan proses seleksi selama mereka di karantina. Penilaian berdasarkan semangat mereka masih berlanjut apa tidak terutama selama di karantina. Kondisi mereka berbeda ketika mereka masih di tempat tinggal masing-masing. Terutama soal mental dan karakter mereka," kata pelatih Kepala PB Djarum, Fung Permadi.

Ia juga mengatakan, sistem penilaian bagi para pebulutangkis yang lolos grand final antara U-13 dan U-15 berbeda. Untuk U-15 para pebulutangkis itu bertanding dengan tim U-15 PB.[wid]

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya