Berita

ilustrasi/net

Pertahanan

TRAGEDI TOLIKARA

Repdem: Terjadi Instabilitas Nasional Jika Tidak Ada Tindakan Tegas

SABTU, 18 JULI 2015 | 11:45 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Tragedi kerusuhan bernuansa agama di Kabupaten Tolikara, Papua, menuai berbagai komentar dari elite politik sampai kelompok aktivis di Jakarta.

Salah satunya Relawan Perjuangan Demokrasi atau Repdem wilayah DKI Jakarta yang memandang kejadian tersebut sebagai bentuk kejahatan terhadap konstitusi.

Ketua Pelaksana Harian DPD Repdem Jakarta, Faisal Rachman, mengatakan, konsttitusi menjamin warga negara bebas memeluk agama dan menjalankan ibadahnya. Karena itu, penyerangan jamaah yang melaksanakan salat Id di Tolikara tidak bisa lagi disebut pelangaran tindak pidana biasa.


"Sikap tidak toleran dalam kehidupan beragama juga berpotensi memicu konflik dan tindakan provokasi yang bisa berdampak instabilitas nasional jika tidak segera dipadamkan dengan tindakan tegas dalam penegakan hukum," lanjutnya.

Dengan adanya pernyataan dari pihak kepolisian setempat yang mengakui berhasil mengidentifikasi para pelaku. sayap PDI Perjuangan ini meminta aparat keamanan segera menangkap dan memberi hukuman semaksimal mungkin kepada para pelaku kejahatan atas konstitusi di Tolikara.                     

"Menuntut agar Dewan Gereja Indonesia memberi sanksi tegas terhadap oknum pengurus GIDI (Gereja Injil di Indonesia) dan menyerahkan mereka ke pihak yang berwajib," pinta Faisal. [ald]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya