Berita

Bisnis

Dirjen Haji Ancam Cabut Izin Travel Jamaah di Bangkok

SELASA, 14 JULI 2015 | 08:51 WIB

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji, Kementerian Agama, Abdul Djamil memastikan, Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) dan Perusahaan Penyelenggara Ibadah Umrah (PPIU) yang terbukti menelantarkan jamaah akan ditindak tegas.

"Yang melanggar ya harus ditindak, ini kan persoalan umat. Selama ini, mau nggak menindak dan menjalankan sesuai aturan. Terus terang saya gerah dan geram saat menerima banyak laporan calon jamaah umrah ditelantarkan di berbagai negara," ujarnya.

Seperti travel penelantar calon jamaah di Bangkok, Thailand. Abdul membeberkan belum lama ini Dirjen Haji mencabut izin satu travel yang terbukti melanggar. Lima travel lainnya masih dalam proses pemeriksaan dan bila terbukti akan dicabut juga izinnya.


"Kita panggil dan kita periksa. Kalau gak ada izinnya kita laporkan ke Bareskrim Polri. Ini saya tidak main-main. Saya tidak ingin di luar sana, ada yang menganggap sebagai Dirjen saya melindungi yang begitu-begitu. Siapa pun," lanjut Abdul Djamil seperti dilansir RMOLJakarta.Com.

Ia kembali mengatakan, sejak awal memegang jabatan, sudah memiliki komitmen untuk membuat penyelenggaraan haji ini benar-benar bersih dari segala kepentingan individual.

"Anda kan tahu sendiri setelah mendapat rekomendasi dari pemeriksa, banyak pejabat mulai dari eselon 4, 3 dan 2 saya non-aktifkan. Tujuannya apa, ya itu tadi, supaya penyelenggaraan haji ini benar-benar bersih dan sesuai aturan," tukasnya.[wid]

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya