Alamak, Nenek dan Pemuda Kedapatan Lagi Indehoi

Sejumlah pasangan mesum yang tengah memadu kasih di kamar hotel, diamankan jajaran Sabhara Polresta Tasikmalaya, kemarin (Minggu, 12/7) siang. Seorang nenek yang ikut diamankan menolak dibawa polisi.

Ya, guna mengurangi praktik prostitusi di bulan Ramadhan, anggota Sabhara Polresta Tasikmalaya melakukan razia ke hotel kelas melati. Salah satu yang disasar Hotel Merdeka beralamat Jalan Tarumanagara, Kota Tasikmalaya. Di kamar paling pojok hotel tersebut, polisi memergoki seorang nenek yang tengah mesum dengan laki-laki berusia muda.

Sebelum digelandang polisi, nenek bersama pasangannya itu menolak untuk dibawa. Keduanya mengaku sudah menikah. Namun setelah diperiksa polisi, ternyata mereka pasangan selingkuh.

Keduanya istirahat di kamar hotel setelah sang nenek membelikan pakaian sebagai hadiah Lebaran untuk laki-laki yang jadi pacarnya.

Selain Hotel Merdeka, polisi juga merazia Hotel Daya Grand, tak jauh dari Pasar Induk Cikurubuk Tasikmalaya. Di salah satu kamar hotel tersebut, polisi kembali memergoki pasangan berlainan jenis yang tengah tiduran.

Satu pasangan lainnya juga digaruk polisi di kamar berbeda. Keduanya membantah sudah berbuat mesum. Namun dari penggeledahan, polisi menemukan alat kontrasepsi bekas  pakai di atas tempat tidur. Guna pemeriksaan lebih lanjut, hasil razia dibawa ke Mapolresta Tasikmalaya.

Menurut Kasat Sabhara Polresta Tasikmalaya AKP Dani Prasetiya, razia ini digelar karena banyaknya laporan dari masyarakat jika hotel kelas melati kerap dijadikan tempat mesum di bulan Ramadhan.[wid]