Berita

jokowi

Jokowi akan Jadi Objek Kemarahan kalau Tak Bisa Tegas

KAMIS, 25 JUNI 2015 | 03:18 WIB | LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR

Presiden Joko Widodo seharusnya sudah mengevaluasi dan bahkan mencopot para menteri yang mempunyai kinerja buruk pada April lalu.  Namun Jokowi urung melakukannya karena dinilai terpengaruh masukan dari kanan dan kiri.

"Sudah terlalu lama isu reshuffle ini. Sejak April. Karena mungkin ada pertimbangan kanan dan kiri sehingga belum. Padahal kondisi memerlukan reshuffle," ujar pengamat politik Andar Nubowo kepada Kantor Berita Politik RMOL (Rabu, 24/6).

Untuk saat ini, dia menambahkan, Presiden Jokowi jangan lagi menunda untuk mengkocok ulang komposisi Kabinet Kerja. Para menteri yang tidak kompeten harus segera dicopot.

Waktu delapan bulan, kata dosen FISIP UIN Jakarta ini menambahkan, sudah cukup untuk menilai kinerja para menteri tersebut.

"Kalau misalnya ditunda-tunda kerusakan sosial politik akan semakin meluas. Kalau Pak Jokowi tidak mengambil tindakan tegas, nanti justru Pak Jokowi jadi objek kemarahan publik," tandas Direktur Eksekutif IndoStrategi ini. [zul]

Populer

Aduan Kebohongan sebagai Gugatan Perdata

Selasa, 08 Oktober 2024 | 10:03

PDIP Bisa Dapat 3 Menteri tapi Terhalang Chemistry Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 01:53

Pernah Bertugas di KPK, Kapolres Boyolali Jebolan Akpol 2003

Senin, 07 Oktober 2024 | 04:21

Prabowo Sudah Kalkulasi Chemistry PDIP dengan Gibran

Rabu, 09 Oktober 2024 | 02:35

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Bakamla Jangan Lagi Gunakan Identitas Coast Guard

Rabu, 09 Oktober 2024 | 06:46

CEO Coinbase Umumkan Pernikahan, Netizen Seret Nama Raline Shah yang Pernah jadi Istrinya

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:37

UPDATE

Update Kondisi Terkini Prajurit TNI Terkena Serangan Israel di Lebanon

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:10

Senator Aanya Buka-bukaan soal Interupsi Komeng di Paripurna DPD

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:08

Main dalam "In the Name of Justice", Steven Seagal Nyatakan Siap Mati Demi Rusia

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 10:02

Jelang Peresmian, Amanah Dorong Siswa jadi Agen Perubahan

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:54

Industri Manufaktur Indonesia Raup Kesepakatan Bisnis Senilai Lebih dari 10 Juta Dolar AS di MWO

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:48

KTT ASEAN-India, Airlangga: Investasi India Konkret

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:43

Harga Emas Antam Melejit di Akhir Pekan, Satu Gram Nyaris Tembus Rp1,5 Juta

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:15

Berembus Demo 20 Oktober, Pengamat: Transisi Harus Tetap Mulus

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:06

Buyer dari 13 Negara Tandatangani Kontrak Kerja Sama Senilai Rp13 Triliun di TEI 2024

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 08:55

Bursa Saham AS Menghijau, Dow Jones dan S&P 500 Tembus Rekor Tertinggi

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 08:46

Selengkapnya