Nasaruddin Umar/net
Nasaruddin Umar/net
SEKIAN lama kita beribadah tetapi mungkin sedikit sekali kesempatan itu kita gunakan untuk khusyuk. Kesempatan dalam bulan Ramadhan kali ini mari kita mengintensifkan kekhusyukan kita, terutama ketika kita sedang beribaÂdah kepada-Nya. Seringkali keinginan kita datang untuk lebih khusyuk tetapi betapa sulit mencapainya. Itu pasti ada masalah dengan diri kita. Khusyuk tidak dapat diperoleh melalui kursus singkat, tidak bisa juga dengan memaksa diri untuk itu. Khusyuk sesungguhnya adalah akibat dari suatu sebab. Khusyuk adalah pemberian Tuhan (hidayah) buÂkan uapaya manusia (kasab).
Nasehat para ulama untuk memperoleh kualÂitas khusyuk lebih baik ialah memperbaiki kualiÂtas amaliah ibadah, yang berawal dari proses thaharah (penyucian diri), seperti dalam melakÂsanakan wudlu. Di antara mereka ada yang menyatakan: "Bagaimana mungkin seseorang bisa khusyuk dalam shalat ketika ia mengambil air wudlu tidak khusyuk". Bagi mereka, khusyuk dalam shalat harus dimulai ketika kita mengamÂbil air wudhu. Di dalam melaksanakan wudlu kita tidak boleh bercakap-cakap, banyak bergÂerak, dan disunatkan menghadap ke kiblat, harus membasuh organ tubuh yang telah diÂtentukan dengan baik, disunatkan tiga kali, dan ketika membasuh anggota badan dianjurkan membaca doa wudlu, dan jika sempat, shalat sunnat dua rakaat seusai wudlu.
Jangan ada kata-kata duniawi, apalagi ucaÂpan bohong, kotor, dan memaki-maki antara wudlu dan shalat. Jika sehabis wudlu sebelum shalat lalu masih terus ngoceh sembarangan dikhawatirkan mematikan fibrasi positif wudlu kita. Dianjurkan banyak membaca tahlil, tasÂbih, tahmid, dan takbir serta shalawat Nabi di antara wudlu dan shalat. Sebelum shalat dilakÂsanakan azan dan iqamat. Kata Nabi: "Orang-orang yang shalat tanpa diawali dengan melakÂsanakan atau mendengarkan suara azan maka malaikat tidak akan turun menjadi makmum dan mengaminkan doa-doa yang bersangkutan". Tentu sebaliknya shalat yang diawali dengan azan dan iqamat akan turun malaikat berbonÂdong-bondong menjadi makmum kepadanya.
Populer
Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29
Senin, 15 Desember 2025 | 21:49
Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15
UPDATE
Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44
Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43
Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01
Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38