Berita

konferensi pers jelang pameran

Properti

Ini 19 Negara yang Akan Ramaikan Pameran Indobuildtech di JCC

SENIN, 25 MEI 2015 | 14:12 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

PT Debindo International Trade Exhibtions (PT Debindo-ITE) akan kembali menggelar pameran Indonesia Building Technology Expo atau Indobuildtech, di Jakarta Convention Center, pada 3-7 Juni mendatang.

Acara yang akan menampilkan lebih dari 1.000 merek produk material dan teknologi bangunan ini bakal dihadiri 19 negara peserta termasuk Indonesia.

Presiden Direktur PT Debindo-ITE, Effi Setiabudi, menyatakan, sebanyak 257 exhibitor domestik dan 286 exhibitor dari 18 negara akan berpartisipasi pada pameran ke-13 kalinya ini. Ke-18 negara yang dimaksud adalah Australia, Belgia, Tiongkok, Perancis, India, Jerman, Italia, Jepang, Iran, Korea, Selandia Baru, Malaysia, Singapura, Spanyol, Turki, Taiwan, Thailand dan Vietnam.

"Pameran ini bertepatan dengan momentum akselerasi pembangunan infrastruktur pemerintah. Pameran ini akan menampilkan rangkaian produk seperti keramik, pipa, genteng, lantai, mosaik, pintu, jendela, insulasi baangunan, pemanas air, pengaman rumah, cat, semen dan perlengkapan sanitasi,” kata Effi, dalam keterangan persnya di Jakarta, Senin (25/5).

Vice President PT Tatalogam Lestari, Stephanus Koeswandi, selaku salah satu exhibitor, mengatakan, penjualan langsung perusahaannya melalui pameran naik 50 persen tiap tahunnya sejak mengikuti pameran ini empat tahun lalu

"Selama empat tahun terakhir, penjualan kami melalui pameran naik 50 persen. Tahun ini harapannya lebih tinggi karena ada launching produk baru,” kata Stephanus.

Manajer PT Dekoramik Perdana Sandimas, Yanto Bungaran, menilai acara ini sebagai momen untuk menggeliatkan kembali penjualan sektor properti yang sempat melambat di kuartal-I.

"Penjualan bahan bangunan biasanya memuncak pada musim Lebaran. Nanti agak turun dan di akhir tahun biasanya baik kembali. Kami harap dengan adanya pameran ini dan kebijakan pelonggaran LTV KPR, akan ada peningkatan signifikan,” tutur Yanto. [ald]

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Kementerian BUMN Rombak Susunan Direksi ID FOOD

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:47

Agar Ekonomi Indonesia di Triwulan II Tetap Tumbuh, DPR Ingatkan untuk Lakukan Hal Ini

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:35

Dukung Penuh Pengurus LP3KN, Menag RI Umumkan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:34

Iuran BPJS Tidak Berubah Meski Sistem Kelas Dihapus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:14

Resmi, Massimiliano Allegri Bukan Lagi Pelatih Juventus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 07:12

Ayah Mendiang Eki Doakan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Segera Ditangkap

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:54

Hendropriyono Yakin Prabowo Lanjutkan IKN

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:35

Percetakan di Banda Aceh Meringis jadi Korban Janji Manis Caleg

Sabtu, 18 Mei 2024 | 06:16

Hendropriyono: Demokrasi Pancasila Tidak Mengenal Oposisi

Sabtu, 18 Mei 2024 | 05:55

Selengkapnya