Berita

bambang widjojanto/net

Hukum

BW:Kasus Saya Ancaman untuk Profesi Advokat

JUMAT, 15 MEI 2015 | 18:00 WIB | LAPORAN:

Wakil Ketua nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto mengatakan, tidak menutup kemungkinan kasus yang menimpa dirinya bisa terjadi kepada advokat lain. Menurut Bambang, kriminalisasi terhadap profesi advokat merupakan acaman yang perlu disikapi.

"Ini kan jadi ancaman terhadap seluruh advokat Indonesia, berpotensi dikiriminalisasi. Ini masalah advokat," kata Bambang seusai penyerahan hasil penyelidikan Komisi Pengawas =Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) di Sekretariat YLBHI, Jakarta Pusat, Jumat (15/5).

Menurutnya pula, hasil penyelidikan Komisi Pengawas Peradi bisa menjadi pertimbangan Polri dan Kejaksaan untuk menghentikan perkaranya terkait dugaan keterangan palsu dalam sidang sengketa Pilkada Kotawaringin Barat di persidangan Mahkamah Konstitusi pada 2010 lalu.


"Saya baru dengar akan dibuat surat kepada Bareksrim dan Kapolri. Semoga masalah saya dapat diselesaikan setelah adanya surat ini," pungkasnya.

Komisi Pengawas Peradi menyatakan, tidak menemukan satu pun indikasi terkait tuduhan pelanggaran etika profesi yang dilakukan Bambang saat beracara di persidangan sengketa Pilkada Kobar. Bambang yang saat itu menjadi kuasa hukum calon bupati Ujang Iskandar dituduh meminta saksi untuk memberikan kesaksian yang tidak sesuai dengan fakta

Bambang dilaporkan oleh mantan pasangan kandidat dalam Pilkada Kotawaringin Barat, Sugianto Sabran-Eko Soemarno. Sugianto juga telah melaporkan Bambang ke Bareskrim Polri. Atas laporan tersebut, penyidik Bareskrim telah menetapkan Bambang sebagai tersangka.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya