Berita

foto:puspen penum tni

Bisnis

Mentan Hadiri Panen Raya di Halmahera Timur

SENIN, 27 APRIL 2015 | 19:31 WIB | LAPORAN:

 RMOL. Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman melanjutkan kunjungan kerjanya ke Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara, Minggu (26/4). Di Halmahera Timur Amran tiba dengan helikopter berwarna kuning.

Helikopter yang membawa rombongan Amran mendarat sempurna di lapangan terbuka di Wasile pukul 14.10 WIT. Amran yang menggunakan kemeja putih lantas turun didampingi Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba dan disambut oleh perwakilan TNI AD di Halmahera Timur, dan Bupati Halmahera, Timur Rudy Erawan.

"Selamat datang pak Menteri," kata Bupati.


Mentan Amran Sulaiman dalam kunjungan kerjanya ke Malut ini turun ke sawah ikut melakukan kegiatan panen padi raya di Desa Sido Mulyo Kecamatan Wasile. Menteri Amran tanpa ragu turun ke sawah bersama petani, ia didampingi Bupati Halmahera Timur Rudi Erawan, Gubernur Malut Abd. Gani Kasuba, dan jajaran TNI AD melakukan pemotongan padi secara manual dan juga dengan menggunakan teknologi.

"Dengan situasi panen yang bagus seperti ini, saya ingin capaian panen padi di Halmahera Timur dinaikkan 20 persen," Kata Mentan.

Amran juga dalam kesempatan ini membagikan 12 traktor tangan, sembilan mesin pompa air, dua alat mesin panen kepada petani untuk meningkatkan produksi pertanian. Pemberian perangkat pertanian kata Mentan tidak hanya dilakukan di Halmahera Timur, melainkan akan terus dilakukan di seluruh daerah di Indonesia.

"Tujuannya, agar dalam tiga tahun kita bisa swasembada pangan. Tetapi, saya optimis bisa tercapai dalam dua tahun. Ya, paling tidak produksi pangan kita harus naik," ujar Mentan.

Sebagai langkah untuk mempercepat swasembada pangan itu, Mentan juga mempercepat sampainya benih dan pupuk ke tangan petani. Karena itu, pengadaannya tidak ditenderkan, tetapi langsung ditunjuk guna menghemat waktu. Pengadaan benih dan pupuk, sekarang hanya memerlukan waktu dua minggu. Tetapi jika ada yang main-main dalam pengadaan dan ditribusi pupuk dan benih, sehingga terlambat sampai ke petani, Mentan minta Kapolda segera menangkap orangnya.

"Karena ini bukan urusan pupuk dan benih saja. Melainkan urusan Indonesia swasembada pangan," ujar Mentan. Amran Sulaiman selaku menteri Pertanian merasa senang bisa memberikan bantuan langsung alsintan kepada para petani.

Selain alsintan seperti traktor dan pompa air, bantuan yang diberikan dalam bentuk pupuk. Amran mengungkapkan, alokasi dana bantuan alsintan kepada petani berasal dari pemangkasan anggaran yang tidak penting seperti penghematan perjalanan dinas para pegawai negeri sipil (PNS), rapat-rapat hingga penghematan pembangunan gedung dari kementerian pertanian (Kementan).

Amran menjelaskan, di awal 2015 Kementa telah memangkas beberapa anggaran perjalanan dinas dan anggaran yang tidak perlu dengan total Rp 4,1 triliun. Anggaran tersebut dialihkan untuk membeli traktor, pompa, transplanter, benih hingga pupuk.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya