Berita

Bisnis

Palyja akan Relokasi Pipa di IPA Taman Kota Mulai Besok Hingga Senin

KAMIS, 16 APRIL 2015 | 17:38 WIB | LAPORAN:

PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja), operator penyediaan dan pelayanan air bersih untuk wilayah Barat DKI Jakarta, akan merelokasi pipa pipa intake di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Taman Kota mulai besok (Jumat, 17/4) hingga  Senin (20/4) mendatang. Hal ini dilakukan untuk mendukung program normalisasi sungai Cengkareng Drain oleh Balai Besar Wilayah Ciliwung Cisadane (BBWSCC).

Demikian diumumkan Corporate Communications & Social Responsibilities Division Head, Meyritha Maryanie dalam keterangan persnya di Jakarta, petang ini (Kamis, 16/4).

Sebagai kompensasinya, jelas Meyritha, Palyja akan meningkatkan pasokan dari DCR 4 dan Booster Pump Daan Mogot.


"Pasokan air bersih akan kembali normal secara bertahap pada hari Senin, 20 April 2015 mulai pukul 14:00 WIB," katanya.

Adapun wilayah yang terkena dampak relokasi yakni Kembangan Utara, Rawa Buaya, Kedaung Kali Angke, Kapuk, Cengkareng Timur, Cengkareng Barat, Tegal Alur, Kamal, Kamal Muara, Pegadungan, Kalideres, Pegadungan.

Terkait relokasi ini, masih kata Meyritha, Palyja mengimbau kepada seluruh pelanggan di wilayah terdampak agar mengisi bak-bak penampungan dan menghemat penggunaan air. Namun begitu, Palyja menyediakan air melalui truk-truk tangki secara gratis untuk keadaan darurat seperti rumah sakit, dan lain sebagainya.

"Palyja meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," ujarnya.

Lebih lanjut Meyritha juga menginformasikan, para pelanggan dapat menghubungi call center 24 jam Palyja di nomor 021 29979999 atau melalui website www.palyja.co.id.[wid]

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya